Surabaya — Dalam upaya memperkuat kualitas pendidikan Al-Qur’an di masyarakat. Pada Sabtu-Minggu, 6-7 Desember 2025, YBM PLN UIP JBTB berkolaborasi dengan LAZIS Nurul Falah menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Guru Ngaji Hebat Metode Tilawati Level 1 dengan mengusung semangat “Spesial Anugerah Guru Ngaji Pahlawan Bangsa.” Kegiatan ini menjadi bentuk apresiasi sekaligus penguatan kapasitas bagi para guru ngaji sebagai garda terdepan dalam mencetak generasi Qur’ani.
Pelatihan ini dihadirkan sebagai komitmen nyata lembaga dalam memberdayakan para pengajar Al-Qur’an agar mampu menyampaikan ilmu dengan metode yang benar, mudah, dan menyenangkan. Metode Tilawati dikenal sebagai pendekatan yang efektif karena menggabungkan ketepatan bacaan dengan praktik bertahap yang membuat anak-anak lebih menikmati proses belajar membaca Al-Qur’an.
Para guru ngaji yang hadir dianggap sebagai tombak pendidikan agama di masyarakat. Mereka berperan besar dalam menyampaikan kalam Allah SWT kepada generasi penerus bangsa. Dengan kapasitas yang semakin baik, diharapkan pembinaan akhlak Qur’ani dapat terus tumbuh dan mengakar di tengah-tengah masyarakat.
Manager YBM PLN UIP JBTB, Achmad Fatkhurrozi, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh guru ngaji. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan persembahan khusus bagi para pahlawan bangsa yang mengabdikan diri melalui pendidikan Al-Qur’an.
“Guru ngaji adalah pahlawan yang tanpa lelah menanamkan nilai-nilai Qur’ani. Melalui pelatihan ini, kami berharap kualitas pembelajaran semakin meningkat sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Bapak Satrio Susanto, S.T, Lurah Simolawang, Simokerto, Surabaya. Dengan harapan mendidik anak-anak di wilayah Simolaang untuk menjaga akhlak dan selalu berbuat baik. Sehingga amal jariyah Ustaz dan Ustazah akan terus mengalir.
Pelatihan Metode Tilawati Level 1 ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam menghadirkan pembelajaran Al-Qur’an yang lebih sistematis dan menyenangkan, sekaligus menjawab kebutuhan lembaga pendidikan informal yang terus berkembang di masyarakat.
Sementara itu, perwakilan LAZIS Nurul Falah, Achmad Syafi’i, S.H.I., M.H, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir dengan semangat menuntut ilmu. Ia menekankan bahwa ilmu yang diperoleh dalam pelatihan ini akan menjadi bekal berharga dalam meningkatkan mutu pengajaran di lembaga masing-masing.
“Kami sangat mengapresiasi semangat guru-guru ngaji yang hadir hari ini. Semoga ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dan memberi manfaat yang luas bagi santri di tempat masing-masing,” tuturnya.
Melalui kolaborasi ini, YBM PLN UIP JBTB dan LAZIS Nurul Falah berharap pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat kualitas para pendidik Al-Qur’an. Dengan guru ngaji yang semakin kompeten, generasi Qur’ani yang berakhlak mulia akan semakin mudah terwujud.(Red)


****************************************












