Surabaya |nusantarajayanews.id,- Lagi lagi pelayanan rumah sakit telah melakukan secara tidak profesional kepada pasien, Nurul setiawati salah satu pasien mendapatkan pelayanan kurang profesional seharusnya diperlakukan dengan baik agar dapat melihat janinnya malah harus menunggu berjam-jam. RSUD Husada Prima yang beralamat jalan pengirikan surabaya.Selasa.03/10/2023.
Berawal Umar mau memerisakan secara USG untuk mengetahui perkembangan calon buah hatinya,sampai rumah sakit Umar melakukan pendaftaraan di loket dengan membayar biaya sebesar 60.000 ribu,Setelah melakukan pembayaran dari loket mengarahkan ke Klinik Kandungan.
Masih waktu yang sama Umar dan Istrinya menuju ke Klinik kandungan,Setelah sampai di Klinik kandungan di suruh balik jam 13:00 WIB dengan alasan menunggu Dokter sedang Melakukan Operasi Pasien.
Setelah Pukul 13:00 WIB yang di janjikan Umar dan Nurul yang tak lain istrinya menunggu kurang lebih 1 jam, Karena tidak panggil panggil Umar menanyakan kembali ke Penjaga Klinik kandungan,Dengan nada merasa bersalah mengatkan masih nunggu 10 orang lagi.
Dan di waktu yang sama ada suami dari pasien siti Rumsiyah yang saat itu juga memeriksakan istrinya dengan Nomer Antrian 2023, Saat itu juga melakukan protes kepada penjaga klinik karena nomer Antrian yang di berikan RSUD Husada Prima sudah, diduga di srobot antrian lain.
Saat di tanyakan ke penjaga klinik kandungan kembali dengan nada merasa tidak salah mengatakan nomer tang di tayangkan lewat telivisi mengatakan Eror.
Mendapatkan pelayanan yang tidak puas Umar menghubungi Direktur RSUD Husada Prima DR Dyah lewat telepon selulernya belum di respon sampai berita ini di turunkan.(red)