****************************************
Madura |nusantarajayanews.id,- Kepala Desa merupakan berkedudukan sebagai Kepala Pemerintah Desa yang dapat memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Kepala Desa bertugas menyelenggarakan Pemerintah Desa, melaksanakan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat Desa.
Namun ada salah satu warganya yang meninggal di desa petapan dsn prombesan, ternyata kepala desa Bapak Choirul Anam tidak bisa memberikan contoh yang baik. Malah sejak kedatangan warganya yang meninggal dunia sampai tahlilan yang ke tiga hari nya belum pernah kepala desa datang.
Atas sikap perilaku kepala desa Bapak Choirul Anam kurang menyenangkan, alhasil ada salah satu warga yang tidak mau di sebutkan namanya mengeluh dan merasa kecewa sama kepala desa Bapak Choirul Anam.
“Sebelum almarhumah dibawa ke Madura di sini tidak memberi tau sama kades kalau ada warganya yang meninggal akan tetapi di siarkan lewat masjid dan warga yang memberi tau ke kades Agar dapat mempersiapkan makam nya. Seharusnya kepala desa berada ditempat untuk menyiapkan semuanya, namun kepala desa Bapak Choirul Anam tidak menghiraukan diduga alergi kepada keluarga almarhum.
Sambungnya, kepala desa bertugas sebagai pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat Desa. Malah sebaliknya kepala desa disini maunya sendiri” Katanya warga yang merasa kecewa sikap perilaku kepala desa.
Ternyata Bapak Kepala Desa Choirul Anam cuman menyumbang mengirimkan 20 kerdus Aqua, kemungkinan tidak mau hadir acara tahlil beserta pengeuburan almarhum ke liang lahat karena sudah menyumbang 20 kerdus Aqua.
Sungguh sangat disayangkan kalo kepala desa Bapak Choirul Anam ingin menyumbangkan 20 kerdus Aqua gelas seharusnya datang ke pihak keluarga mengucapkan turut berdukacita. Ternyata yang mengatarkan ialah Carek atas nama Muhammad soleh
Atas perilaku kepala desa Bapak Choirul Anam semoga jabatannya di copot, karena tidak pantas menjadi seorang kepala desa yang berbijak sana.
(Red)
