Surabaya|Nusantara Jaya News – Ir. Soekarno, tokoh yang tak terlupakan dalam sejarah Indonesia, meninggalkan jejak panjang sebelum menghembuskan napas terakhirnya pada 21 Juni 1970.
Sebelum wafat, beliau menghadapi berbagai tantangan kesehatan yang mengakibatkan penurunan kondisi secara perlahan.
Kehidupan dan Pelayanan Publik
Ir. Soekarno, lahir pada 6 Juni 1901 di Blitar, Jawa Timur, menjadi arsitek utama dalam perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajah Belanda. Beliau menjabat sebagai Presiden pertama Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
Tantangan Kesehatan dan Perawatan
Sejak tahun 1961, Soekarno telah mengidap gangguan ginjal yang mempengaruhi kesehatannya.
Beliau pernah menjalani perawatan intensif di Wina, Austria pada tahun 1961 dan 1964.
Kondisi kesehatannya semakin memburuk setelah Agustus 1965, yang mengharuskannya menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta sejak 11 Juni 1970.
Wafat dan Kebangsaan
Pada 20 Juni 1970, kondisi kesehatan Soekarno semakin menurun, dan keesokan harinya, tepatnya 21 Juni 1970, beliau menghembuskan napas terakhir di RSPAD Jakarta.
Soekarno meminta agar jenazahnya dimakamkan di Istana Batu Tulis, Bogor, namun atas keputusan Presiden Soeharto, beliau dikebumikan di Blitar, Jawa Timur.
Penghormatan dan PengakuanPada tahun 1986, Ir. Soekarno dianugerahi gelar Pahlawan Proklamator oleh pemerintah Indonesia sebagai penghargaan atas perannya dalam kemerdekaan.
Pada tahun 2012, beliau dianugerahi gelar Pahlawan Nasional sebagai pengakuan atas peran pentingnya dalam sejarah bangsa.
Warisan dan Pengaruh
Bulan Juni menjadi bulan yang sangat berarti bagi bangsa Indonesia, karena di bulan ini lahir dan wafatnya Sang Proklamator.
Warisan pemikiran dan semangat perjuangan Soekarno tetap menginspirasi generasi Indonesia hingga kini.KesimpulanIr. Soekarno, dengan segala kekuatannya, adalah figur yang abadi dalam sejarah Indonesia.
Perjuangannya untuk kemerdekaan, pemikirannya yang progresif, dan dedikasinya terhadap bangsa menempatkannya sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah modern Indonesia. (Red)