banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130

PBNU Tampung Aspirasi PCINU Soal Konsesi Tambang

PBNU Terima Aspirasi PCINU Sedunia Soal Tambang. (Sumber : IG @nuonlinejatim)
banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Surabaya, Nusantara Jaya News – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) baru-baru ini menggelar diskusi daring untuk mendengarkan aspirasi dari Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) dari seluruh dunia mengenai konsesi tambang. Diskusi yang diadakan pada Jumat, (21/6/2024) lalu ini diprakarsai oleh Badan Pengembangan Jaringan Internasional (BPJI) PBNU.

Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, hadir secara daring untuk menyampaikan pidato kunci dalam acara tersebut. Dalam pidatonya, Gus Yahya—sapaan akrab KH Yahya Cholil Staquf—menekankan bahwa alasan utama penerimaan konsesi tambang adalah pengelolaan yang tepat.

banner 300x250

Menurut Gus Yahya, metode penggalangan dana tradisional, seperti donasi dan koin NU, tidak lagi memadai untuk mendukung kebutuhan operasional besar organisasi dalam jangka panjang. Ia mengungkapkan bahwa strategi lama ini tidak bisa diterapkan di semua daerah, dan uang yang dikumpulkan dari warga harus dikembalikan kepada warga melalui zakat atau infak, dan tidak boleh digunakan untuk kegiatan organisasi.

“Di samping strategi lama tidak bisa diterapkan di semua daerah, juga uang yang didapatkan dari warga harus dikembalikan kepada warga, baik melalui zakat atau infak dan tidak boleh digunakan untuk kegiatan organisasi,” ujar Gus Yahya dikutip dari unggan Instagram @nuonlinejatim, Selasa (25/6/2024).

Dalam pertemuan tersebut, PBNU juga berkomitmen untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam penerapan kebijakan mengenai penerimaan konsesi tambang. Gus Yahya menyatakan bahwa diskusi seperti ini akan terus dilakukan untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil didasarkan pada aspirasi dan kebutuhan umat, serta sesuai dengan prinsip-prinsip keadilan dan kesejahteraan bersama.

Gus Yahya juga menekankan pentingnya mencari strategi baru yang lebih efektif dan berkelanjutan untuk mengelola sumber daya organisasi.

“Kebutuhan operasional organisasi kita cukup besar, dan untuk itu, diperlukan strategi pengelolaan yang lebih modern dan terencana,” jelasnya.

Acara yang diselenggarakan di Tower Taysir, Makkah Al Mukarromah, ini dihadiri oleh perwakilan PCINU dari berbagai negara. Mereka menyampaikan berbagai pandangan dan usulan mengenai bagaimana PBNU dapat lebih baik mengelola konsesi tambang demi kesejahteraan umat.

Dalam kesempatan tersebut, BPJI PBNU juga memaparkan beberapa rencana kerja strategis yang akan dijalankan untuk memperkuat jaringan internasional NU. Rencana ini termasuk peningkatan kapasitas kader NU di luar negeri dan memperkuat hubungan kerjasama dengan berbagai organisasi internasional.

PBNU berharap melalui diskusi ini, mereka dapat menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi tantangan pengelolaan dana organisasi. Dengan demikian, NU dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi umat Islam di Indonesia dan seluruh dunia.

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130