Bali |Nusantara Jaya News – Pulau Dewata Bali tak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena keberadaan pura-pura yang megah dengan arsitektur khas dan lokasi yang unik. Salah satu pura yang paling terkenal hingga mancanegara adalah Pura Tanah Lot. (29/8/24)
Terletak di atas batu karang besar di tepi laut, Pura Tanah Lot menawarkan pemandangan sunset yang menakjubkan, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Pura Tanah Lot bukan hanya sekadar destinasi wisata; tempat ini sarat dengan sejarah dan legenda yang kaya.
Berdasarkan cerita turun-temurun, Pura Tanah Lot didirikan oleh seorang pendeta suci bernama Dang Hyang Nirartha pada abad ke-15.
Saat itu, Dang Hyang Nirartha sedang dalam misi penyebaran agama Hindu dari Pulau Jawa ke Pulau Bali.
Kedatangan beliau disambut hangat oleh Raja Dalem Waturenggong, yang berkuasa di Bali kala itu, sehingga ajaran Hindu menyebar luas hingga pelosok desa.
Menurut legenda, ketika tiba di Desa Beraban, Tabanan, Dang Hyang Nirartha melihat sinar suci dari arah laut selatan. Beliau kemudian menemukan sebuah batu karang besar di pantai dan memilih untuk bermeditasi di sana.
Namun, keberadaannya ditentang oleh Bendesa Beraban Sakti, pemimpin desa setempat, yang menganut aliran monoteisme dan menolak ajaran Hindu.
Dalam upayanya untuk mengusir sang pendeta, Dang Hyang Nirartha menunjukkan kesaktiannya dengan memindahkan batu karang tempat ia bermeditasi ke tengah laut.
Batu tersebut kemudian dikenal sebagai Tanah Lot, yang berarti “tanah di tengah laut.”
Keajaiban ini membuat Bendesa Beraban Sakti dan penduduk setempat mengakui kesaktian Dang Hyang Nirartha, lalu mereka memeluk agama Hindu. Sebelum meninggalkan Desa Beraban, Dang Hyang Nirartha memberikan sebuah keris kepada Bendesa Beraban, yang diyakini memiliki kekuatan untuk melindungi tanaman dari penyakit.
Keris ini disimpan di Puri Kediri dan hingga kini, setiap enam bulan sekali, penduduk Desa Beraban menggelar upacara keagamaan di Pura Tanah Lot.
Upacara ini dipercaya telah membawa kesejahteraan bagi masyarakat setempat dengan hasil panen yang melimpah dan kehidupan yang harmonis.
Pura Tanah Lot bukan hanya sebuah tempat ibadah, tetapi juga simbol spiritual yang erat dengan kehidupan masyarakat Bali.
Pesona sejarah, arsitektur, dan legenda yang melekat pada Pura Tanah Lot membuatnya menjadi salah satu destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Bali. (Red)