****************************************
Mojokerto |nusantara jaya news – Kawasan wisata di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, selain menawarkan keindahan alam yang sejuk, kini juga menjadi rumah bagi berbagai rumah makan dengan konsep estetis dan unik. Salah satunya adalah Pawon Sego Lego, yang terletak di Desa Jatijejer, di sepanjang jalan Mojosari-Trawas. (19/10/24)
Warung ini menawarkan pengalaman kuliner tradisional dengan menu tempo dulu yang dimasak menggunakan kayu bakar, menciptakan rasa yang berbeda dan autentik.
Di atas lahan seluas satu hektar, bangunan rumah makan ini dibangun dari kayu bekas tanpa dicat, menciptakan suasana alami dan menyatu dengan lingkungan.
Menu utama yang ditawarkan meliputi makanan tradisional seperti sayur daun pepaya, ayam lodho, ikan mujair, dan yang menjadi andalan, lodeh kikil gendheng.
Kikil gendheng, yang disajikan utuh tanpa dipotong, bisa dinikmati oleh empat orang. Pengunjung juga bisa mencicipi kopi pasir asal Turki dan aneka durian, semuanya disajikan dengan sistem prasmanan.
Zudy dan Ismia, pasangan suami istri yang mengunjungi Pawon Sego Lego, mengaku puas dengan pengalaman makan mereka, terutama dengan kikil gendheng yang dinilai berbeda dari olahan kikil pada umumnya.
“Kikilnya lebih besar dan rasanya lebih mantap,” ujar Zudy.
Suasana rumah makan yang menyerupai pedesaan menambah kenikmatan makan mereka, dengan pemandangan sawah yang menyejukkan mata.
Untuk menikmati kikil utuh dengan daging kaki sapi, pengunjung perlu merogoh kocek Rp100 ribu, harga yang dinilai sepadan karena dapat dinikmati oleh empat orang. Nasi dan sayur disajikan dengan sistem prasmanan, yang bisa diambil sepuasnya.
Pemilik warung, Mas Musa, menjelaskan bahwa konsep etnik pedesaan dipilih untuk memberikan pengalaman makan seperti di kampung halaman. Semua makanan diolah menggunakan kayu bakar, memberikan aroma khas yang menambah kelezatan.
Sejak dibuka sebelum Lebaran 2022, Pawon Sego Lego kerap menjadi tujuan wisatawan yang berkunjung atau pulang dari wisata Trawas. (Red)
