****************************************
Surabaya |Nusantara Jaya News – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tambak Osowilangun, Surabaya, Selasa pagi (22/4/2025) sekitar pukul 06.15 WIB. Sebuah truk trailer berwarna hijau menabrak truk trailer lain yang sedang terparkir di depan tempat tambal ban. Akibat kejadian tersebut, satu orang tewas mengenaskan di lokasi, sementara tiga lainnya mengalami luka ringan.
Kanit Lantas Polsek Asemrowo, Ipda Erol Langie, mengungkapkan bahwa truk trailer berwarna merah dengan nomor polisi H 8415 OF sedang parkir di tempat tambal ban usai diperbaiki. Saat itu, sopir truk merah yang diketahui bernama S (47), warga Karanganyar, sedang berada di sisi kanan belakang truknya. Tiba-tiba truk trailer berwarna hijau yang melaju dari arah belakang menabrak keras bagian belakang truk merah.
“Sopir truk kebetulan berada di sisi kanan belakang truknya, langsung terjepit dan meninggal dunia,” ujar Ipda Erol.
Kondisi jenazah korban sangat mengenaskan. Menurut keterangan petugas, tubuh korban hancur dari bagian perut ke atas. Hanya bagian pinggul hingga kaki yang masih utuh saat dievakuasi.
Sementara itu, berdasarkan data dari Command Center Kota Surabaya, dua orang lainnya yang berada di sekitar lokasi juga mengalami luka ringan, yakni tukang tambal ban berinisial S (42) dan IS (41), keduanya warga Tambak Langon. Sopir truk hijau yang menabrak, berinisial S (56) asal Tulungagung, juga mengalami luka ringan. Ketiganya telah dibawa ke rumah sakit sebelum petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian.
Menurut keterangan warga sekitar dan hasil olah TKP awal yang disampaikan Ipda Erol, pengemudi truk hijau diduga mengantuk saat berkendara, sehingga kehilangan kendali dan menabrak truk yang tengah parkir.
“Diduga sopir truk hijau mengantuk dan tidak melihat ada kendaraan yang sedang berhenti di depannya,” terang Ipda Erol.
Hingga saat ini, Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kejadian tersebut. Nomor polisi truk hijau belum berhasil diidentifikasi karena bagian depan kendaraan mengalami kerusakan cukup parah.
Petugas juga mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang, mengingat jalan tersebut merupakan salah satu jalur padat yang kerap dilintasi kendaraan berat di kawasan Surabaya Barat.
Kejadian ini menjadi pengingat keras bagi para pengemudi kendaraan besar agar selalu memastikan kondisi fisik tetap prima sebelum berkendara dan memperhatikan keamanan saat melintasi jalur padat, terutama di waktu dini hari atau pagi saat lalu lintas mulai padat. (Red)
