****************************************
Medan |Nusantara Jaya News – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kota Medan, Hamzah Harid Siregar, memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah tegas Wali Kota Medan, Rico Waas, dalam menindak camat dan lurah yang terbukti menggunakan narkoba.
Apresiasi tersebut disampaikan menyusul kebijakan Wali Kota Medan yang tidak segan mencopot pejabat kecamatan dan kelurahan yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika. Dalam pernyataannya, Hamzah menyebut bahwa tindakan ini merupakan bentuk komitmen kuat pemerintah kota dalam menciptakan birokrasi yang bersih dan berintegritas.
“Kami dari BKPRMI Kota Medan mengapresiasi langkah tegas Pak Wali Kota. Ini bentuk keberanian dan kepemimpinan yang patut dicontoh, bahwa siapapun yang melanggar, apalagi terlibat narkoba, harus diberi sanksi tegas, tanpa pandang bulu,” ujar Hamzah kepada media melalui sambungan telepon. Rabu, (4/6).
Ia juga menegaskan bahwa pejabat publik seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat, bukan justru terlibat dalam praktik yang merusak masa depan generasi bangsa.
BKPRMI sebagai organisasi kepemudaan yang berfokus pada pembinaan generasi muda di lingkungan masjid, juga menyatakan siap mendukung program-program Pemko Medan dalam upaya pemberantasan narkoba, khususnya di kalangan remaja dan pemuda.
Langkah ini juga diharapkan menjadi sinyal kuat kepada seluruh aparatur pemerintahan di Kota Medan bahwa tidak ada toleransi terhadap penyalahgunaan narkoba. Hamzah menambahkan, “Kami berharap ke depan penegakan disiplin dan integritas ini terus dijaga dan ditingkatkan, demi menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa.”
Wali Kota Medan sendiri dalam beberapa kesempatan sebelumnya menegaskan bahwa dirinya tidak akan mentoleransi ASN maupun pejabat pemerintahan yang terlibat dalam kasus narkoba, karena hal tersebut mencoreng nama baik institusi dan merusak kepercayaan publik. (AH)
