****************************************
Situbondo | Nusantara Jaya News – Dalam upaya mengembangkan potensi wisata dan memperkuat ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian dan UMKM lokal, Perum Perhutani Bondowoso bersama Bupati dan Wakil Bupati Situbondo melaksanakan penanaman bibit kopi Arabika jenis Yellow Cattura. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu (22/06/2025) ini menjadi bagian dari rangkaian acara bertajuk “Sarana Promosi Potensi Wisata Plaza Rengganis dan Kopi Lereng Argopuro, Temu Petani serta Pengusaha UMKM Lokal.”
Kegiatan penanaman dilaksanakan di kawasan hutan petak 7K RPH Sumbermalang, BKPH Besuki, KPH Bondowoso. Selain melibatkan pejabat daerah, penanaman juga diikuti oleh para petani kopi serta tokoh masyarakat setempat sebagai bentuk sinergi dalam pembangunan sektor agrowisata dan ekonomi kerakyatan.
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo yang turut menanam bibit kopi bersama Wakil Bupati Ufiyah, S.Pd.I., menyampaikan bahwa jenis kopi Yellow Cattura memiliki cita rasa yang sangat digemari di pasar mancanegara.
> “Hari ini kita mulai dengan uji coba penanaman 100 pohon kopi Yellow Cattura. Jika terbukti cocok dengan kondisi tanah dan iklim di kawasan ini, ke depan akan kita perluas pengembangannya. Harapan saya, bibit ini dapat tumbuh dengan baik dan membawa manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat,” ujar Bupati Rio kepada awak media.
Hal senada juga disampaikan oleh Administratur Perum Perhutani KPH Bondowoso, Misbakhul Munir. Menurutnya, kopi jenis Yellow Cattura memiliki nilai jual yang tinggi dan layak dikembangkan di kawasan ini.
> “Melihat kontur tanah, ketinggian, dan suhu di petak 7K ini, insyaallah sangat cocok untuk Yellow Cattura. Semoga bibit yang ditanam hari ini dapat tumbuh optimal, sehingga kelak dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujar Munir.
Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan masyarakat secara langsung dalam kegiatan ini menjadi salah satu indikator keberhasilan program kolaborasi antara pemerintah daerah, Perhutani, dan pelaku UMKM lokal.
Sementara itu, Asper KBKPH Besuki, Didik Fajar Setiawan turut mendukung kegiatan ini sebagai langkah awal menuju pengembangan kawasan wisata agro berbasis kopi dan pemberdayaan petani lokal secara berkelanjutan.
Dengan dukungan pemerintah daerah dan Perum Perhutani, diharapkan kopi Yellow Cattura asal Lereng Argopuro ini ke depannya dapat menjadi ikon baru komoditas unggulan Situbondo sekaligus memperkuat daya tarik wisata Plaza Rengganis sebagai destinasi alam yang memadukan keindahan lanskap pegunungan dengan potensi ekonomi kerakyatan. (Red)
