banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130

Wapres Gibran Kunjungi Perkebunan Kopi Ijen Kalisat Bondowoso, Dorong Produktivitas dan Kesejahteraan Petani Rakyat

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Bondowoso | Nusantara Jaya News – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, melakukan kunjungan kerja ke kawasan Perkebunan Kopi Ijen Kalisat, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Selasa (24/6/2025). Kunjungan ini menjadi simbol nyata kolaborasi antara pemerintah pusat, BUMN, dan masyarakat dalam mengembangkan sektor perkebunan kopi nasional.

Dalam kunjungannya, Wapres Gibran hadir langsung dalam kegiatan Panen Raya Kopi Ijen, didampingi oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Plt Dirjen Perkebunan Heru Tri Widarto, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Plt Dirut Perhutani Natalas Anis Harjanto, Dirut PTPN Holding Denaldy Mulino Mauna, serta ratusan petani kopi dari kawasan Ijen dan sekitarnya.

banner 300x250

Acara ini sekaligus menjadi bagian dari program Project Management Office (PMO) Kopi dan Kakao Nusantara, inisiatif strategis dari Kementerian BUMN untuk mendorong peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani, serta memperkuat daya saing kopi Indonesia di pasar global.

Dalam sambutannya, Wapres Gibran menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung pertumbuhan sektor pertanian dan perkebunan, khususnya kopi, yang menjadi komoditas unggulan nasional. “Indonesia saat ini menjadi penghasil kopi terbesar ke-4 di dunia, dan itu termasuk dari Jawa Timur. Ini luar biasa. Maka kualitas dan kuantitas harus terus kita jaga dan tingkatkan. Kita ingin membawa kopi Indonesia naik kelas dan bersaing secara global dengan mengikuti standar internasional,” ujar Gibran.

Lebih lanjut, Gibran menekankan pentingnya memastikan agar petani rakyat menjadi bagian dari rantai nilai yang adil dan menguntungkan. “Kami ingin membangun dari desa, dari sektor riil, dan memastikan petani mendapat manfaat yang layak,” tegasnya.

Dalam kegiatan tersebut, Wapres juga turut serta dalam proses panen dan sortasi biji kopi, serta berdialog langsung dengan petani untuk mendengar aspirasi mereka. Pemerintah juga memberikan bantuan sosial berupa paket sembako dan ternak kambing sebagai bentuk nyata dukungan negara terhadap masyarakat desa hutan.

Plt Dirut Perhutani, Natalas Anis Harjanto, yang turut hadir bersama Kadivre Jatim Wawan Triwibowo dan Administratur KPH Bondowoso Misbakhul Munir, menyatakan bahwa Perhutani berkomitmen mendukung penuh visi pemerintah melalui kolaborasi dengan PTPN dan masyarakat desa hutan.

“Saat ini kami memiliki 43 ribu hektare lahan budidaya kopi di kawasan hutan yang dikelola melalui sistem agroforestry bersama masyarakat. Melalui PMO Kopi dan Kakao Nusantara, para petani mendapatkan pendampingan langsung dari para ahli, yang tidak hanya dari kawasan Perhutani tetapi juga BUMN lainnya,” jelas Natalas.

Panen raya ini diharapkan menjadi momentum untuk menarik perhatian lebih luas terhadap potensi kopi rakyat, memperbaiki harga komoditas, memperluas akses pasar – khususnya pasar ekspor – dan mengangkat kesejahteraan petani.

Diketahui, lebih dari 92% produksi kopi Indonesia berasal dari petani rakyat, menjadikan kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat sebagai strategi utama untuk meningkatkan daya saing kopi nusantara secara berkelanjutan. (Red)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130