banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
PLN  

FORMALITAS JATIM MELAKUKAN KONSERVASI ALAM DAN PERAWATAN JALUR PENDAKIAN DI GUNUNG PUNDAK

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Pacet |Nusantara Jaya News – Ditengah maraknya program Deforestasi oleh pemerintah pusat, para pegiat Alam bebas yang tergabung dalam
Forum Bersama Lintas Komunitas Jawa Timur atau lebih dikenal dengan sebutan FORMALITAS pada tgl 26-27 Juli 2025 mengadakan kegiatan
kerja bakti pemeliharaan tanaman dan jalur pendakian serta bersih-bersih sampah di sepanjang jalur pendakian gunung pundak, beberapa personil dibagi jadi beberapa tim untuk menelusuri jalur dari basecamp sampai area puncak Gunung Pundak.Peserta dari komunitas-komunitas yang berada dibawah naungan FORMALITAS JATIM terpantau hadir antara lain ada Freedom Travellers Family, Pendaki U-50 Jatim, H3,PADAS, Ganesipala, GPAJ, Dummy Adventure, KGP Adventure, Febri Adventure, Kompass, MPA Trisula, CAF Jombang, FSBI Adventure, selain itu juga ada beberapa dari masyarakat umum.

Beberapa minggu Sebelum kegiatan tersebut diadakan koordinator Formalitas Jatim biasa dipanggil Harper telah melakukan survey dan koordinasi dengan instansi terkait agar kegiatan nantinya bisa berjalan lancar dan mendapat dukungan.

banner 300x250

Kabar gembira saat itu PT. Perhutani Alam Wisata Risorsis sangat mendukung kegiatan positif ini, disampaikan oleh Agung selaku manager klaster Pacet-Trawas dengan memberikan kebebasan biaya saat peserta melewati kawasan Wana Wisata Padusan Pacet untuk menuju tempat kegiatan di Gunung Pundak.

Acara dimulai pada tanggal 26 Juli 2025 hari sabtu malam dengan sesi “sharing session” Bersama LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) Elang Khatulistiwa Indonesia tentang Kepemanduan Gunung dan manajemen pendakian. Suasana Diskusi serta tanya jawab tercipta sangat hangat dan peserta sangat antusias apalagi ketika membicarakan hal hal yang akhir akhir ini sering terjadi yaitu kecelakaan di pendakian

Niluh selaku Kepala RPH (Resort Pengelolaan Hutan) 08 Claket menyampaikan bahwa untuk saat ini kegiatan pemeliharaan tanaman lebih cocok daripada penanaman karena saat ini sudah memasuki musim kemarau, beliau khawatir jika tanaman yang baru ditanam bisa mati karena tidak ada hujan, jadi lebih baik pemeliharaan agar pertumbuhan tanaman yang sudah ada lebih optimal. Hal ini disampaikan saat memberikan arahan kepada peserta sebelum melakukan kegiatan perawatan jalur pendakian

Upi dari Dinas Lingkungan Hidup Prov. Jawa Timur juga ikut serta hadir dalam kegiatan ini, harapan kedepannya kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin dan instansi terkait bisa selalu bersinergi dengan Formalitas Jatim demi menjaga kelestarian lingkungan hidup yang akan memberikan dampak baik yang besar bagi bumi pertiwi.

“Sangat banyak ilmu yang kita dapat dari diskusi tadi malam dengan LPK EKI, jadi ketika kita mau melakukan pendakian, kita wajib mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, juga bagi saya ini ada trobosan baru berkenaan dengan ide dari LPK EKI yang mencoba bekerjasama dengan pihak pemerintah khususnya DINAS TENAGA KERJA untuk membuat pelatihan terkait Pemandu Gunung ” Ujar Gus Pri salah seorang aktifis Buruh dan juga Ketua Pendaki U 50 Jatim “semoga apa yang menjadi ide dan gagasan dari LPK EKI untuk menciptakan para Potter, dan pemandu Gunung yang handal dan berkompeten dapat terwujud ” Pungkasnya (@K)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130