banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
Berita  

Hari Kesembilan Operasi SAR: Tiga Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan, Total Korban Tewas Capai 15 Orang

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Banyuwangi | Nusantara Jaya News – Tim SAR Gabungan kembali menemukan tiga jenazah yang diduga merupakan korban tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dalam operasi pencarian yang telah memasuki hari kesembilan, Kamis (10/7/2025).

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Laksamana Muda TNI Ribut Eko Suyatno, menyampaikan bahwa proses pencarian hari ini kembali diwarnai dengan tantangan berat akibat cuaca ekstrem yang melanda perairan Selat Bali.

banner 300x250

Jenazah pertama ditemukan pada Rabu sore (9/7/2025) pukul 16.23 WIB di sekitar perairan Pantai Perpat, Sembulungan, Banyuwangi. Proses evakuasi memakan waktu cukup lama karena gelombang tinggi dan angin kencang. Jenazah akhirnya berhasil dievakuasi ke Pantai Satelit Muncar pada pukul 22.30 WIB.

“Proses evakuasi berjalan cukup lama, sebab tim SAR gabungan menghadapi kondisi cuaca perairan Selat Bali yang tidak bersahabat,” ungkap Eko di Posko Utama ASDP Ketapang Banyuwangi.

Keesokan harinya, Kamis (10/7/2025) sekitar pukul 04.00 WIB, Tim SAR kembali menerima informasi penemuan jenazah di sekitar Pantai Plengkung, Banyuwangi. Tim SAR darat yang dibantu warga segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi.

Tak berselang lama, pukul 03.00 WITA, seorang nelayan di perairan Pantai Perancak, Kabupaten Jembrana, Bali, melaporkan adanya penemuan jenazah terapung. Tim SAR gabungan kembali dikerahkan dan setelah berjuang menghadapi kondisi gelombang dan angin kencang, jenazah ketiga berhasil dievakuasi ke darat melalui Pantai Pebuahan sekitar pukul 08.55 WITA.

Eko menjelaskan, berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi cuaca di Selat Bali saat ini tergolong ekstrem. Awan tebal menutupi langit, angin bertiup kencang dengan kecepatan antara 6 hingga 25 knot, gelombang mencapai ketinggian 2,5 hingga 4 meter, dan kecepatan arus permukaan mencapai 3 meter per detik.

“Upaya pencarian juga kami lakukan dari jalur darat dengan menyisir pesisir pantai di wilayah Banyuwangi dan Bali. Kami melibatkan personel gabungan dari TNI, Polri, relawan, dan masyarakat setempat,” ujarnya.

Dengan ditemukannya tiga jenazah hari ini, total korban meninggal dunia akibat tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya kini berjumlah 15 orang. Sementara itu, 30 penumpang dinyatakan selamat, dan sebanyak 20 orang lainnya masih dalam pencarian berdasarkan data manifes penumpang.

Operasi pencarian akan terus dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan, dengan harapan seluruh korban dapat ditemukan dan dievakuasi dalam kondisi apapun. (Red)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130