banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
Polri  

Polda Sulteng Luncurkan Program “1 Desa Minimal 1 Hektar” untuk Swasembada Jagung, Libatkan Ratusan Ribu Petani

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Sigi, Sulawesi Tengah |Nusantara Jaya News — Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, Polda Sulawesi Tengah di bawah kepemimpinan Kapolda Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho meluncurkan program inovatif bertajuk “1 Desa Minimal 1 Hektar”. Program ini ditujukan untuk mendukung swasembada jagung pada musim tanam kuartal III tahun 2025.

Peluncuran dan pelaksanaan penanaman jagung serentak dilakukan pada Rabu (9/7/2025) di kawasan perhutanan sosial Desa Lambara, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi. Acara tersebut menjadi simbol dimulainya gerakan masif tanam jagung yang menjangkau seluruh wilayah Sulawesi Tengah.

banner 300x250

Dalam keterangannya, Irjen Pol. Agus Nugroho menjelaskan bahwa penanaman dilakukan secara serentak di lahan seluas 1.162,08 hektar, dengan proyeksi hasil panen mencapai 4.648,32 ton. Program ini bukan hanya melibatkan aparat kepolisian, tetapi juga menciptakan sinergi luar biasa antara masyarakat dan kepolisian dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pertanian.

“Ini bukan hanya soal tanam jagung. Ini soal membangun kedaulatan pangan dari desa, menggerakkan ekonomi petani, dan membuktikan bahwa polisi juga bisa menjadi penggerak perubahan di sektor pertanian,” tegas Kapolda.

Program ambisius ini melibatkan kekuatan besar, yakni 1.091 polisi sebagai penggerak lapangan, 27.169 kelompok tani, dan 426.835 petani dari berbagai daerah di Sulawesi Tengah. Mereka bersama-sama menanam benih jagung varietas unggul lokal, yakni “Jakarim” dan “Lamuru”, yang dikenal memiliki hasil panen tinggi dan ketahanan terhadap penyakit.

Selain itu, pelaksanaan program juga didukung oleh 69 unit alat mesin pertanian (alsintan) hasil swadaya masyarakat dan institusi yang turut berpartisipasi. Ini menunjukkan kuatnya kolaborasi dan semangat gotong royong dalam mewujudkan kemandirian pangan.

Kapolda berharap program ini dapat menjadi contoh nasional bahwa ketahanan pangan bisa dibangun melalui kolaborasi lintas sektor, dari akar rumput hingga institusi negara. Ia juga berkomitmen akan terus memantau dan mendorong keberhasilan panen sebagai bagian dari upaya jangka panjang mendukung kesejahteraan masyarakat petani. (Red)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130