****************************************
Karangasem | Nusantara Jaya News – Suasana sakral menyelimuti Taman Ujung, Karangasem, Bali, saat dilangsungkannya Atma Wedana Utama Karya Maligia, sebuah upacara Hindu Bali yang tergolong agung dan penuh makna spiritual.(20/7)
Upacara ini dilaksanakan oleh keluarga besar Puri Agung Karangasem sebagai bagian dari Pitra Yadnya, yakni bentuk penghormatan dan penyucian roh leluhur yang telah meninggal dunia.
Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan kerabat terhormat, salah satunya adalah Tantowi Yahya, Presiden United In Diversity (UID), yang menyampaikan rasa hormat dan kekagumannya atas nilai spiritual dan budaya yang terkandung dalam rangkaian prosesi.
“Kami merasa terhormat menjadi bagian dari kerabat yang diundang oleh keluarga Puri Agung Karangasem dalam upacara penghormatan kepada para leluhur mereka. Ini adalah pengalaman spiritual seremonial yang sangat mengesankan,” ungkap Tantowi Yahya.
Atma Wedana Utama merupakan salah satu tahapan upacara yang paling tinggi dalam tradisi Hindu Bali. Upacara ini dilaksanakan setelah prosesi Ngaben, dan bertujuan menyucikan atma (roh) agar dapat mencapai kesucian tertinggi sebelum bersatu dengan Hyang Widhi Wasa. Dalam konteks Karya Maligia, skala upacara menjadi lebih besar dan kompleks, melibatkan berbagai prosesi adat, tarian sakral, dan persembahan megah yang dilakukan secara gotong royong oleh keluarga besar.
Rangkaian acara diawali dengan persembahyangan bersama, dilanjutkan dengan pembacaan mantra suci, iringan gamelan Bali, hingga prosesi simbolik pelepasan atma ke alam suci. Nuansa khidmat dan penuh penghormatan tampak begitu kuat, menandai pentingnya warisan budaya dan spiritual dalam kehidupan masyarakat Bali.
Kehadiran tokoh seperti Tantowi Yahya menambah semarak dan makna dalam pelaksanaan upacara ini, sekaligus menjadi pengakuan atas kekayaan budaya Bali sebagai aset kebangsaan yang patut dijaga dan dilestarikan.
Keluarga Puri Agung Karangasem menyampaikan terima kasih atas kehadiran para tamu dan masyarakat yang turut mendoakan kelancaran upacara. Mereka berharap nilai-nilai spiritual yang terkandung dalam Pitra Yadnya dapat terus diwariskan kepada generasi penerus. (Red)
