banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130

Siswa TK Dunia Bintang Berkunjung ke Musium Pasifika Untuk Mengenal Sejarah Melalui Lukisan dan Patung

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Nusa Dua |Nusantara Jaya News – Siswa Taman kanak-kanak Dunia Bintang Jimbaran melakukan outing ke Musium Pasifika yang berlokasi di kawasan Nusa Dua Bali. Kedatangan puluhan siswa TK tersebut ke Musium Pasifika, pada jumat (26/9/2025) untuk belajar serta mengenal sejarah melalui lukisan dan patung.

Kepala Sekolah TK Dunia Bintang, Ni Made Suyanti yang biasa disapa Miss Yanti menjelaskan, kedatangan siswa TK Dunia Bintang untuk mengenalkan anak-anak pada sejarah masa lampau.

banner 300x250

“Sekarang anak-anak lebih banyak bermain gadget, mereka tidak mengenal sejarah-sejarah di Indonesia , maka dari itu dengan outing ke Musium Pasifika, kita kenalkan sejarah seperti nama dan asal para pahlawan kemerdekaan, dan gambar- gambar bersejarah lainnya biar mereka tahu, “jelas Miss Yanti.

Dipilihnya Museum Pasifika, selain masih di daerah Kuta Selatan, juga karena barang yang terdapat di Musium Pasifika lengkap mulai dari lukisan, patung, serta barang bersejarah lainnya.

Pada kesempatan tersebut, anak-anak diajak berkeliling ruangan untuk melihat lukisan serta barang bersejarah lainnya yang ada disana dengan dipandu oleh salah satu staf Musium. Anak-anak terlihat begitu antusias mendengarkan penjelasan dari pemandu. Terdapat 11 Galeri yang dikunjungi oleh anak-anak TK Dunia Bintang.

Sales Eksekutif Musium Pasifika, Dwi Ayu Febrianti membenarkan jika barang bersejarah dan lukisan yang ada di Musium Pasifika sudah lengkap. Beberapa hasil karya seniman terkenal bisa ditemui seperti, Raden Saleh, Affandi, Hendra Gunawan, Miguel Covarrubias, Walter Spies, Le Mayeur, Paul Gauguin hingga Auguste Rodin. Museum ini memiliki luas 9000 m2 dengan tanah seluas 12500 m2.

“Terdapat lebih dari 600 kesenian oleh 200 seniman dari 25 negara. Karenanya, di dalam museum ini banyak dijumpai galeri-galeri dengan berbagai kategori, ” Jelas Ayu.

Setiap Galeri memiliki koleksinya masing masing, seperti Galeri 1, seniman Indonesia, Galeri 2 seniman Italia, Galeri 3 seniman Belanda, Galeri 4, seniman Prancis, Galeri seniman Indo-Eropa, Galeri 6, Pameran Temporer, Galeri 7 seniman di Indochina Peninsula seperti Laos, Vietnam, dan Cambodia, Galeri 8 seniman di Asia, Galeri 9, Kesenian Premier dari Vanuatu dan lukisan-lukisan dari benua pasifik karya Aloi Pilioko dan Nicolai Michoutouchkine, Galeri 10 seniman Eropa yang berkunjung ke Polynesia dan Galeri 11 seniman Asia pekerja seni di Jepang, China, Thailand, Malaysia, Myanmar dan Filipina.

Tiket untuk bisa menikmati benda bersejarah di Musium Pasifika tidaklah mahal, bahkan tiket masuk diberikan gratis untuk anak-anak TK dan SD.

“Kita gratiskan untuk anak TK dan Sekolah Dasar. kita mulai pungut biaya masuk mulai dari anak SMP keatas,”imbuh Ayu.

Keberadaan Musium Pasifika di kawasan Nusa Dua diharapkan mampu menarik minat masyarakat untuk lebih mengenal sejarah. (Tik)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130