****************************************
SURABAYA |Nusantara Jaya News – Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni, mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk mengalokasikan anggaran tambahan guna mendukung operasional program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini tengah dijalankan di berbagai sekolah.
Menurut Fathoni, dukungan anggaran ini penting tidak hanya untuk keberlanjutan program, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap para guru yang turut berperan aktif dalam menyukseskannya. Salah satunya adalah para guru yang harus membersihkan sisa makanan peserta didik saat jam istirahat.
“Kalau biasanya jam istirahat siswa itu waktu untuk guru beristirahat sejenak dari kegiatan belajar mengajar, sekarang waktu itu digunakan untuk membersihkan sisa-sisa makanan siswa di kelas. Jadi perlu ada perhatian dari pemerintah kota untuk hal itu,” ujar Fathoni, Jumat (10/10/2025).
Ia menilai, pemberian insentif kepada guru piket atau tenaga lainnya yang turut menjaga kebersihan dan kerapian sekolah setelah pelaksanaan MBG merupakan langkah tepat. Selain itu, Fathoni juga mengusulkan agar guru di sekolah turut mendapatkan jatah makan bergizi gratis, mengingat peran penting mereka dalam mencerdaskan generasi muda.
“Itu bagus kalau guru juga mendapat MBG, karena upaya mencerdaskan bangsa itu adalah hubungan yang fungsional antara peserta didik dan tenaga pendidik,” tegasnya.
Lebih lanjut, Fathoni juga menekankan pentingnya koordinasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memastikan pelaksanaan MBG berjalan efektif dan aman. Ia meminta Dinas Kesehatan untuk secara rutin melakukan pengecekan higienitas makanan, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengelola limbah dari dapur-dapur penyedia MBG agar tidak menimbulkan masalah lingkungan.
Selain itu, Dinas Pendidikan juga diminta untuk lebih aktif dalam memberikan bimbingan teknis, sarasehan, dan edukasi kepada guru-guru agar bisa menanamkan kebiasaan makan sehat kepada para peserta didik.
“Dinas Pendidikan harus memberikan pendekatan dan edukasi kepada peserta didik tentang pentingnya pola makan sehat setiap hari,” tandas Fathoni.
Melalui dorongan ini, DPRD Surabaya berharap program Makan Bergizi Gratis tidak hanya menjadi kebijakan populis, tetapi juga berjalan dengan efektif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh warga sekolah, termasuk tenaga pendidik yang berperan penting di dalamnya. (Red)
