Surabaya |Nusantara Jaya News – Cuaca saat ini sudah mulai memasuki musim hujan, para aparatur negara pun juga sudah mulai mempersiapkan hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk menanggulangi dan juga menghadapi musim hujan.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Gali Bayu Raditya, saat memimpin apel gelar pasukan persiapan menghadapi siaga di musim hujan dan tanggap bencana mengatakan kesiapan personil maupun personal harus tetap siaga setiap saat.
Menurut keterangannya, di Kota Surabaya ada beberapa titik lokasi yang menjadi perhatian utama yang biasanya terjadi genangan air yang berpotensi banjir. Diantaranya di jalan Mayjend Sungkono dan Aditya Warman, serta beberapa ruas jalan lainnya yang perlu di antisipasi.
Dalam situasi dan kondisi apapun, kami tetap melakukan pelayanan kepada masyarakat, guna mendeteksi dini terkait adanya bencana alam yang mungkin terjadi di Kota Surabaya, mudah-mudahan tidak ada bencana ataupun bahaya lainnya yang melanda Kota Surabaya, ucap AKBP Gali Bayu Raditya, Rabu (29/10/2025).
Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Galih Bayu Raditya, mengatakan sebanyak 300 personel gabungan dari Satlantas Polrestabes dan polsek jajaran disiapkan untuk bertugas di berbagai titik rawan macet maupun genangan air.
Kami pastikan anggota tetap hadir di tengah-tengah masyarakat meski dalam kondisi hujan. Pengaturan lalu lintas tetap dilaksanakan agar masyarakat merasa aman dan nyaman saat berkendara di jalan raya, tuturnya.
Menurut AKBP Gali, hujan bukan berarti anggotanya tidak harus ada di jalan. Namun, saat hujan tiba, ia meminta anggota tetap siap sedia terutama melakukan pengaturan jalan.
Ini karena saat hujan akan banyak kepadatan di beberapa ruas jalan. Pihaknya juga meminta anggotanya segera memberikan pertolongan apabila ada pengendara yang mogok atau terkena bencana lain, tuturnya
Pemeriksaan juga dilakukan pada alat kelengkapan saat bertugas. Salah satunya jas hujan. AKBP Gali, meminta anggota tidak lupa membawa jas hujan. Ia melihat ada dua ruas jalan yang kemungkinan akan menjadi fokus pengaturan saat musim hujan.
Yakni, Jalan Mayjen Sungkono dan Adityawarman. Namun, kami juga menyebar anggota ke ruas jalan lain, pungkas perwira dua melati dipundaknya.
(DWI)


****************************************












