****************************************
Surabaya|Nusantara Jaya News – Menggandeng LSM BLASS, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 1 Surabaya, menggelar sosialisasi bahaya narkoba, pada Jum’at (31/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Aula sekolah SMP Muhammadiyah, diikuti lebih dari 350 siswa-siswi. Mulai dari Kelas VII sampai Kelas IX, dan rangkaian kegiatan diawali dengan pembukaan.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 1 Surabaya, Bapak Iswahyudi menyampaikan, pentingnya pembinaan karakter dan kesadaran sejak dini terhadap bahaya narkoba yang dapat merusak masa depan generasi muda.
Menurutnya, sosialisasi ini sebagai bentuk komitmen sekolah dalam memberikan edukasi dan pencerahan kepada generasi muda tentang pentingnya menjauhi narkoba serta membangun lingkungan sekolah yang sehat dan berakhlak mulia.
“Melalui kegiatan ini, kami juga berharap seluruh siswa-siswi memiliki pengetahuan dan kesadaran untuk menjauhi narkoba, serta mampu menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing,” ujar Bapak Iswahyudi.
Dikesempatan yang sama, Pembina LSM BLASS, Bambang Udikoro, juga memberikan penjelasan terkait akibat ketergantungan dalam penyalahgunaan narkoba dan dampaknya bagi kesehatan serta mental.
“Penggunaan narkoba juga sering kali membuat seseorang terlibat dalam kegiatan ilegal seperti perdagangan narkoba, yang pada akhirnya bisa mengarah pada masalah hukum yang serius. Kehidupan yang seharusnya penuh dengan potensi dan harapan berubah menjadi masa depan yang suram,” ucap Bambang Udikoro.
“Pencegahan narkoba ini bukan hanya tanggung jawab aparat penegak hukum, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Termasuk lembaga pendidikan dan keluarga,” sambungnya.
Tak ketinggalan Bhabinkamtibmas Polsek Simokerto Polrestabes Surabaya turut memberikan sambutan yang berisi pesan agar siswa berani berkata tidak untuk Narkoba, serta berperan sebagai pelopor lingkungan bebas narkoba.
Selain itu, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab menjadi bagian yang paling menarik dari kegiatan ini. Para siswa dengan antusias mengajukan pertanyaan seputar kasus nyata yang sering terjadi di masyarakat.
Salah satu siswa, Maria mengajukan pertanyaan, bagaimana kalau teman kita sudah mulai terpengaruh narkoba, tapi kita takut menegurnya langsung? Apa yang sebaiknya kita lakukan?
Taufik
