Surabaya |Nusantara Jaya News – Tim Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Timur menembak mati seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial ASF (30). Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan mematikan karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap dan membawa senjata tajam.
ASF merupakan pelaku yang sebelumnya membacok anggota Polres Lumajang, Aiptu Susanto Kurniawan, saat upaya penangkapan pada Kamis (11/12/2025). Akibat serangan senjata tajam tersebut, korban mengalami luka sabetan di bagian perut dan harus mendapatkan perawatan medis.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, menjelaskan bahwa setelah insiden pembacokan, tim gabungan langsung melakukan pengejaran intensif terhadap pelaku. Perburuan dilakukan selama beberapa hari dengan menyisir sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian ASF.
“Kita kejar beberapa hari sampai hari Sabtu (13/12) ke rumah kerabatnya dan kita lakukan sweeping siang malam di wilayah Lumajang. Hari Minggu pelaku mengarah ke rumah keluarganya atau kerabatnya di wilayah Pasuruan,” ujar AKBP Arbaridi Jumhur.
Upaya pengejaran akhirnya membuahkan hasil pada Minggu malam (14/12/2025) sekitar pukul 23.00 WIB. Tim Jatanras berhasil melacak pergerakan pelaku hingga wilayah Putaran Apolo, Pasuruan. Saat dilakukan penangkapan, ASF diketahui tidak sendirian dan berboncengan dengan seorang rekannya.
Dalam proses penindakan, rekan pelaku berhasil melarikan diri. Sementara ASF justru melakukan perlawanan dengan mengacungkan senjata tajam ke arah petugas. Karena dinilai membahayakan keselamatan anggota, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur hingga pelaku tewas di lokasi.
AKBP Arbaridi Jumhur menegaskan bahwa meskipun pelaku utama telah meninggal dunia, pengembangan kasus tidak berhenti. Polisi masih memburu pelaku lain yang diduga terlibat dalam jaringan curanmor tersebut, termasuk rekan ASF yang berhasil melarikan diri saat penangkapan.
“Kasus ini tetap kami kembangkan. Jaringan curanmor ini masih terus kami dalami untuk mengungkap pelaku-pelaku lainnya,” tegasnya.
Diketahui, kejadian bermula saat anggota Reskrim Polres Lumajang berupaya menggagalkan aksi pencurian sepeda motor. Saat itu, salah satu pelaku berhasil diamankan, namun ASF melakukan perlawanan dengan membacok korban menggunakan senjata tajam, lalu melarikan diri hingga akhirnya dikejar lintas wilayah oleh tim Jatanras Polda Jatim. (Red)


****************************************












