Pamekasan |nusantarajayanews.id – Balai Pemasyarakatan Kelas II Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim turut serta dalam Seminar Asian Law Students’ Association (ALSA) Indonesia yang diselenggarakan melalui Virtual Zoom.
Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Kepala Bapas Pamekasan, Siti Sunariyah dan pejabat struktural Bapas Pamekasan beserta Seluruh Jajaran Bapas Pamekasan. Bertempat di ruang Teleconfrence Lantai II Kantor Bapas Pamekasan. (12/9)
Presiden ALSA Indonesia, Adhiqy Putra Imansyah, dalam sambutannya, mengungkapkan harapannya bahwa kebijakan bersama DIRJENPAS ini dapat membantu mengembangkan jiwa enterpreneur di lingkup Lembaga Pemasyarakatan khususnya.
Erwendi Suprayitno, Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Ditjenpas menekankan pentingnya memiliki keterampilan enterpreneur agar narapidana dapat mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik.
Selain itu, keterampilan ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk mendukung program pembinaan dan bimbingan di dalam lembaga pemasyarakatan, yang pada gilirannya akan mendukung keberhasilan dan pembinaan terintegrasi sosial narapidana.
Mazayahalwa Erta Pranoto, yang juga merupakan pemilik dari @Nyemil.Saji, menjadi salah satu pembicara dalam acara ini.
Beliau memberikan wawasan mengenai perkembangan enterpreneur di era digital saat ini, memberikan pandangan yang berharga bagi para petugas Pemasyarakatan dalam mempersiapkan diri untuk berwirausaha dalam dunia digital yang semakin berkembang.
Seminar ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi petugas Pemasyarakatan di Balai Pemasyarakatan Kelas II Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim untuk mengembangkan keterampilan enterpreneur dan merencanakan masa depan yang lebih cerah khususnya yang menjelang masa pensiun.
Selain itu, pengalaman yang didapat dalam seminar ini juga dapat dijadikan sebagai kontribusi positif bagi program pembinaan dan bimbingan di Bapas Pamekasan. Mator Sakalangkong (red)