banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130

Ribuan Lalat Teror Kintamani Kunjungan Wisatawan Turun Drastis di Penghujung Tahun

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Bangli | Nusantarajayanews.id – Desa Kintamani, yang selama ini menjadi salah satu penyumbang terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bangli, kini menghadapi masalah serius. Serbuan lalat yang meresahkan membuat wisatawan enggan berkunjung ke destinasi wisata andalan ini.

Ketua PHRI Kabupaten Bangli, I Ketut Mardjana, mengungkapkan bahwa keberadaan lalat dalam jumlah besar telah menyebabkan penurunan signifikan pada sektor pariwisata. Ia menyebutkan, kunjungan wisatawan ke Kintamani merosot hingga 50 persen.

banner 300x250

“Serangan lalat ini berdampak drastis pada jumlah kunjungan wisatawan, terutama di high season menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujar Mardjana saat ditemui di Gianyar, Sabtu (21/12/2024).

Mantan Direktur PT Pos Indonesia tersebut mendesak Pemerintah Kabupaten Bangli untuk segera mengambil tindakan konkret. Ia menjelaskan, penyebab utama serbuan lalat ini adalah pengelolaan sampah yang buruk, seperti tidak adanya truk pengangkut sampah sehingga masyarakat membuang sampah ke hutan. Selain itu, penggunaan kotoran ternak mentah sebagai pupuk juga menjadi faktor utama.

“Masalah ini sudah lama terjadi tanpa ada respon serius dari pemerintah dan DPRD Bangli. Wisatawan merasa tidak nyaman karena lalat menghinggapi makanan, bahkan menyerang badan dan wajah mereka,” tambahnya.

Mardjana juga menyarankan pemerintah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengolahan kotoran ternak menjadi pupuk kering, serta menerapkan regulasi yang lebih baik dalam penanganan sampah dan limbah ternak.

Desa Kintamani yang selama ini menjadi favorit wisatawan domestik maupun mancanegara membutuhkan perhatian lebih agar masalah ini dapat segera teratasi demi memulihkan sektor pariwisata dan perekonomian daerah. (Tik)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130