Bogor |Nusantara Jaya News – Kepolisian berhasil mengungkap laboratorium narkotika terselubung atau clandestine laboratory terbesar di Jawa Barat, yang berlokasi di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor. Dari penggerebekan ini, aparat menyita sekitar 1 ton tembakau sintetis yang diproduksi di tempat tersebut.
Direktur Reserse Narkoba Polda Jabar, Komisaris Besar Johanes R Manalu, dalam keterangannya pada Selasa (4/2/2025), mengonfirmasi besarnya skala laboratorium ini. “Ini clandestine lab terbesar di Jawa Barat dengan barang bukti kurang lebih 1 ton tembakau sintetis,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Bogor, Ajun Komisaris Besar Rio Wahyu Anggoro, menyebutkan bahwa operasi pengungkapan dilakukan oleh tim gabungan. “Yang mengungkap tim gabungan dari Satreskrim Polres Bogor dan Direktorat Narkoba Polda Jabar,” kata Rio. Namun, ia belum merinci jumlah tersangka yang diamankan karena berkas acara pemeriksaan masih dalam proses penyusunan.
Kasus ini mengingatkan pada pengungkapan serupa di Juli 2024, saat Polda Metro Jaya membongkar pabrik tembakau sintetis di sebuah perumahan elit di Sentul. Kala itu, pabrik diketahui telah beroperasi selama enam bulan dan memiliki keterkaitan dengan gudang penyimpanan bahan narkotika di Serpong, Tangerang Selatan.
Dari hasil penyelidikan lebih lanjut, polisi menduga komplotan ini menjual produk narkotika mereka secara daring, menyasar konsumen di berbagai wilayah. Aparat kini terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan yang lebih luas. (Red)