banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
Berita  

LPD Harus Tingkatkan Sistem Manajemen Melalui Digitalisasi

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Gianyar | Nusantarajayanews.id – Badan Kerja Sama Lembaga Perkreditan Desa (BKS LPD) Provinsi Bali menggelar rapat rutin yang dihadiri perwakilan pengurus Koperasi dan LPD se-Bali, di Toya Ubud Ecopark dan Waterfall, rabu (5/2/2025).

Kegiatan yang rutin dilaksanakan ini menghadirkan Rektor Sekolah Tinggi Komunikasi (Stikom) Bali Dr Dadang Hermawan serta Owner Toya Ubud Ecopark dan Waterfall I Ketut Mardjana.

banner 300x250

Ketua BKS LPD Provinsi Bali, Drs. Nyoman Cendikiawan, menyampaikan, kegiatan ini adalah Kerjasama dan sosialisasi terkait perkuliahan juga pembiayaan ke luar negeri. Selain itu ini juga sebagai bukti bahwa tidak semua LPD bermasalah namun masih ada LPD yang mampu memberikan kontribusi untuk pengembangan pendidikan, seni dan budaya yang berlandaskan agama hindu.

“Ini implementasi dari semboyan kita sejak dulu, berteknologi barat tetapi berjiwa timur . kita tidak ingin ketinggalan dari segi teknologinya tetapi juga pelayanan kita tetap seperti orang timur, pelayanannya cepat prosesnya mudah syaratnya ringan begitu pula dengan bunganya sehingga benar-benar bisa membantu krama adat setempat untuk meningkatkan perekonomian,” jelas Cendikiawan dan berharap kerjasama ini bisa berkelanjutan dengan perguruan tinggi yang lainnya karena LPD ini milik masyarakat.

Rektor Stikom Bali Dr Dadang Hermawan mengapresiasi program LPD yang memberikan kemudahan dalam meminjam dana untuk perkuliahan. Selain itu di era digitalsasi sudah seharusnya LPD meningkatkan performance nya dalam pengelolaan system informasi manajemennya di bidang IT.

“Kita sekarang masuk ke digitalisasi baik sekarang maupun yang akan datang dan kebetulan stikom ini bergerak di bidang Pendidikan IT. Kami ini LPD perlu terus ditingkatkan performance nya terutama juga masalah pengelolaan sistem informasi manajemennya dengan digitalisasi, jadi antara kami yang bergerak di bidang Pendidikan IT dengan LPD yang juga harus mengikuti perkembangan zaman oleh karena itu kami melakukan kerjasama dalam bidang sosialisasi juga pendidikan lanjutan maupun sertifikasi sertifikasi yang akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia,” ucap Dadang.

Dengan sistem digitalisasi, Dadang berharap, ke depan semua pembiayaan maupun penerimaan siswa bisa dibantu oleh LPD baik yang magang maupun yang bekerja di luar negeri.

Sementara owner Toya Group I Ketut Mardjana, mengaku sangat terbantukan dengan adanya LPD ini. Ketua PHRI Bangli ini mengatakan, telah nyaman menggunakan LPD untuk bekerjasama dalam masalah pembiayaan.

“LPD ini persyaratannya sangat mudah, pola pelayanannya betul-betul ketimuran dengan sopan santun. yang paling penting di sini adalah bagaimana peran daripada lembaga pembiayaan pedesaan yang mampu membiayai, membangun perekonomian desa. Saya yakin dengan keberadaan LPD yang semakin kuat itu akan mampu membiayai penduduk lokal Bali,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Dirut PT Pos Indonesia, ini.

Ditambahkannya, LPD merupakan pilar utama desa dalam hal pembiayaan, Peran dari LPD membantu masyarakat yang memiliki potensi di pedesaan seperti halnya pengusaha lokal Bali agar benar benar menjadi tuan rumah sendiri dan tidak hanya menjadi penonton.

“Yang saya rasakan luar biasa dan kami dari Toya Ubud ini banyak dibantu, LPD itu untuk pelayanan tidak terlalu birokrasi nah ini yang diharapkan oleh warga kita ya mereka kadang-kadang sangat tidak mengetahui tata cara prosedur yang harus ditempuh,”tutupnya. (Tik)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130