Gresik |Nusantara Jaya News — Kabupaten Gresik kembali menunjukkan eksistensinya di dunia seni pertunjukan, khususnya dari wilayah Driyorejo yang kini menjadi tempat lahirnya bakat-bakat seni anak-anak. Nama Chalif, siswa Sekolah Dasar dengan suara emas, mulai bersinar terang setelah penampilannya dalam acara hiburan rakyat di Taman Hiburan Pantai Kenjeran, Surabaya. (1/6)
Acara yang semula berlangsung tenang sontak berubah meriah saat suara Chalif mengudara. Dalam penampilan istimewa itu, Chalif tampil berduet dengan artis cilik perempuan Ling Ling, yang tak kalah memukau. Duet mereka menjadi magnet perhatian, mengundang tepuk tangan meriah dan sorakan antusias dari para penonton yang hadir. Kombinasi vokal yang harmonis, pembawaan panggung yang percaya diri, serta chemistry mereka sebagai rekan duet, menjadi paket komplet hiburan yang menyegarkan.
Apresiasi tinggi datang dari Nova, pimpinan Orkes New PUTRAMEGA, yang selama ini dikenal sebagai salah satu wadah pengembangan seni anak dan remaja di Jawa Timur. Nova menilai penampilan Chalif dan Ling Ling bukan hanya menunjukkan bakat semata, tetapi juga mencerminkan pentingnya dukungan sejak dini terhadap potensi anak-anak.
> “Ini bukti bahwa anak-anak dari desa pun bisa bersaing di panggung besar. Dengan kesempatan dan pembinaan yang tepat, mereka bisa menjadi ikon seni masa depan. Chalif dan Ling Ling adalah aset seni yang harus kita jaga,” tegas Nova.
Nova juga menambahkan bahwa Orkes New PUTRAMEGA siap menjadi ruang kreatif dan pelatihan bagi anak-anak lainnya di Gresik yang ingin menekuni dunia seni suara. Ia berharap penampilan Chalif dan Ling Ling mampu membakar semangat generasi muda lain untuk tidak ragu menampilkan potensinya di bidang seni, baik di sekolah maupun di masyarakat luas.
Masyarakat yang hadir pun menyatakan kekaguman atas kualitas vokal dua artis cilik ini. Mereka menilai bahwa performa tersebut tak kalah dibandingkan penyanyi profesional dewasa. Bahkan banyak yang berharap agar mereka bisa tampil dalam skala lebih besar, termasuk festival anak, pertunjukan seni nasional, atau program televisi yang mempromosikan bakat anak daerah.
Dengan semakin banyaknya ruang ekspresi seni di tingkat lokal, Gresik kini tak hanya dikenal sebagai kota industri dan santri, tetapi juga sebagai gudang talenta seni. Chalif dan Ling Ling telah membuktikan bahwa dengan semangat dan latihan, usia bukan halangan untuk bersinar.
Kini, langkah awal telah mereka tapaki. Tinggal bagaimana dukungan dari keluarga, sekolah, pemerintah daerah, dan komunitas seni lokal terus mengalir agar impian mereka tidak padam di tengah jalan. (Red)