Denpasar |Nusantara Jaya News – Bali Wellness and Beauty Expo 2025 bekerjasama melalui PT Melali MICE akan menggelar Event yang bertajuk “Grow Well in Bali “Where Wellness Becomes Beauty” selama tiga hari, tanggal 27 – 29 Juni 2025.
Bali menjadi yang pertama kali menggelar Event Kesehatan dan Kecantikan Internasional Terbesar yang akan diselenggarakan di Bali Beach Convention, The Meru Sanur.
Managing Director of Melali Bali DMC & Melali MICE, Indonesia, Dr. Ketut Jaman, S.S., M,Si, mengatakan, Event ini tidak hanya memperkuat posisi Bali di mata dunia, tetapi juga membuka peluang kolaborasi yang lebih luas dalam membangun ekosistem wellness yang inklusif dan kompetitif secara global.
Wellness Bali disebut sebagai Usadha Bali bukanlah sekadar cerita masa lalu atau romantisme budaya, tetapi merupakan panggilan nyata untuk membangun masa depan Bali yang berpijak pada kekuatan otentik yang telah mengakar selama berabad-abad.
Sebagai warisan leluhur, Usadha Bali adalah wujud kekayaan intelektual dan spiritual masyarakat Bali yang tak ternilai harganya.
“Kami melihatnya sebagai sebuah panggung strategis, bukan hanya untuk memperkenalkan berbagai inovasi produk wellness dan kecantikan kepada dunia, tetapi juga untuk menegaskan bahwa Usadha Bali memiliki peran kunci dalam ekosistem pariwisata kesehatan global, “katanya dalam Press Conference , pada selasa (10/6/2025) di Sanur.
Ia meyakini bahwa dengan semangat kolaboratif, integritas budaya, dan dukungan lintas sektor, Usadha Bali mampu menjadi wajah masa depan Bali Wellness Tourism, sebuah destinasi penyembuhan holistik yang berakar pada kearifan lokal, sekaligus mampu menjawab kebutuhan masyarakat global yang semakin sadar akan makna keseimbangan jiwa, raga, dan lingkungan.
Ia tak menampik jika tantangan akan selalu ada dalam menjaga keseimbangan antara pelestarian dan komersialisasi.
“Kita harus memastikan bahwa setiap bentuk praktik Usadha yang diperkenalkan kepada dunia tetap menjunjung tinggi nilai spiritual dan kesakralannya. Oleh karena itu sinergi antara regulasi, edukasi, dan kolaborasi menjadi sangat krusial.
Selama tiga hari pelaksanaan, Expo ini akan menghadirkan praktisi Usadha Bali yang otentik dan tersertifikasi, Produk herbal tradisional, Spa berbasis rempah, energi, dan filosofi lokal, Forum diskusi dan panel bersama akademisi, regulator, dan pelaku industri, Buyer dan investor potensial dari sektor kesehatan, kecantikan, dan wellness internasional, Serta exhibitor dan narasumber dari berbagai negara, seperti Korea, Jepang, dan Australia, yang akan berbagi wawasan dan praktik terbaik dalam dunia wellness dan kecantikan.
“Melalul platform ini, kita tidak hanya mempromosikan destinasi, tetapi juga memperkuat ekonomi komunitas, menghidupkan kembali pengetahuan tradisional, dan mengokohkan kedaulatan budaya lokal dalam arus pariwisata global yang terus berkembang, ” tutupnya. (Tik)