Bali |Nusantara Jaya News – Persaingan memanas di hari kelima Asian Fencing Championships 2025, yang mempertemukan negara-negara terbaik Asia dalam nomor sabre beregu putri dan epee beregu putra. Bertempat di Bali International Convention Center, The Westin Resort Nusa Dua, pertandingan penuh intensitas ini menjadi panggung bagi tim Jepang, yang kembali menunjukkan dominasinya.
Dalam laga final sabre beregu putri, Jepang sukses menundukkan Korea Selatan dengan skor dramatis 45–44. Meski sempat tertinggal di awal pertandingan, Jepang berhasil bangkit dan menutup laga dengan kemenangan tipis.
Poin terakhir dan kemenangan Jepang ditentukan oleh Emura Misaki, atlet senior yang menjadi tumpuan tim dalam laga krusial ini.
“Awalnya pertandingan berjalan sangat sengit. Untungnya, hasil akhirnya bagus dan kami sangat gembira, begitu juga dengan pelatih,” ujar Emura usai pertandingan.
Dengan hasil ini, Jepang kini mengukuhkan posisinya di peringkat pertama klasemen medali sementara, dengan 6 medali emas, unggul jauh dari Korea Selatan di posisi kedua dengan 2 emas.
Mengenai target ke depan, Emura menyatakan ambisinya untuk tampil di World Championships dan Olimpiade Los Angeles 2028. Ia juga berharap bisa membentuk tim bersama generasi muda dan berkembang dengan pelatih baru.
“Kalau melihat 10 tahun ke belakang, saya tidak menyangka tim Jepang bisa sekuat ini di dunia anggar. Harapannya, ke depan kami bisa terus menjadi lebih baik,” tambahnya.
Komitmen dan Latihan Intensif Jadi Kunci Dominasi Tim di Asian Fencing Championships 2025. Kesuksesan tim Jepang di Asian Fencing Championships 2025 tidak terlepas dari persiapan matang dan strategi jangka panjang yang telah mereka bangun. Pelatih tim Jepang, Keisuke Sakamoto, mengungkapkan bahwa timnya telah menjalani sejumlah latihan intensif menjelang kejuaraan ini.(tik/rls)