banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
Berita  

Tiga Jenazah Ditemukan di Pantai Pebuahan, Total Korban Meninggal KMP Tunu Pratama Jaya Jadi 12 Orang

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Jembrana | Nusantara Jaya News – Tim SAR gabungan kembali menemukan tiga jenazah yang diduga merupakan korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Rabu (9/7/2025). Dua jenazah ditemukan oleh nelayan di Pantai Pebuahan, Kabupaten Jembrana, Bali, pada pukul 07.00 WITA, dan satu lagi ditemukan pada sore hari di perairan sekitar lokasi yang sama.

Penemuan ini terjadi pada hari pertama perpanjangan masa operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban kecelakaan laut tragis yang terjadi pada Rabu, 2 Juli 2025, ketika kapal KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam saat menyeberang dengan mengangkut 53 penumpang, 12 anak buah kapal (ABK), serta 22 unit kendaraan.

banner 300x250

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas, Ribut Eko Suyanto, dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menyatakan bahwa dari tiga jenazah yang ditemukan hari ini, satu telah berhasil diidentifikasi sebagai penumpang KMP Tunu, satu lainnya masih dalam proses identifikasi, dan satu jenazah terakhir sedang dalam tahap evakuasi.

> “Jadi, pada hari ini ada tiga jenazah ditemukan, satu jenazah sudah teridentifikasi, satu proses identifikasi, dan satu jenazah lainnya saat ini proses evakuasi,” ujar Ribut Eko.

 

Jenazah-jenazah tersebut kemudian dibawa ke RSUD Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, untuk dilakukan proses identifikasi dan otopsi lebih lanjut oleh tim forensik dan DVI.

Sementara itu, KRI Pulau Fanildo turut dilibatkan dalam pencarian dengan menggunakan alat side scan sonar dan kamera bawah air guna mendapatkan visualisasi posisi kapal tenggelam dan korban yang mungkin masih berada di dalam kapal. Namun, tantangan cuaca dan arus laut memperumit operasi.

> “Sampai kedalaman sekitar 35 meter kamera kami hanyut terbawa arus, namun masih sempat terekam,” ujar Laksamana Pertama TNI Endra Hartono, Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II Surabaya, yang turut memantau jalannya operasi SAR.

 

Data terbaru dari Posko Operasi SAR di Pelabuhan Ketapang mencatat:

30 orang dinyatakan selamat

12 korban ditemukan meninggal dunia (termasuk satu yang masih dievakuasi)

23 korban lainnya masih dalam pencarian

Operasi pencarian melibatkan unsur gabungan dari Basarnas, TNI AL, Polairud, relawan SAR, serta masyarakat lokal, yang terus menyisir perairan Selat Bali dan sekitarnya, baik melalui pencarian permukaan maupun penyelaman terbatas.

Pihak keluarga korban yang masih hilang terus berdatangan ke posko untuk mendapatkan informasi dan berharap ada kejelasan tentang nasib orang-orang tercinta mereka. Pemerintah daerah dan Basarnas juga menyiapkan layanan trauma healing serta posko kesehatan bagi keluarga korban. (Red)

 

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130