Denpasar |Nusantara Jaya News – Dalam rangka menyambut dan mempersiapkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia tahun 2025, Kapolda Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan di Gedung Rupatama Syafiudin Kodam IX/Udayana, pada Jumat (11/7/2025).
Didampingi oleh para Pejabat Utama (PJU) Polda Bali, Kapolda Bali turut serta dalam rapat yang diinisiasi bersama jajaran TNI dan Pemerintah Provinsi Bali. Rakor ini bertujuan untuk mematangkan langkah-langkah persiapan teknis dan strategis agar peringatan HUT RI ke-80 dapat terlaksana dengan tertib, aman, dan penuh semangat kebangsaan.
Kapolda Bali menegaskan bahwa momen kemerdekaan tidak hanya menjadi seremoni semata, namun juga wujud syukur bangsa atas perjalanan panjang menuju kemerdekaan. Karena itu, peringatan ini harus dijaga marwahnya dengan perencanaan yang matang, pengamanan yang optimal, serta pelayanan yang prima kepada masyarakat.
“Sinergitas dan koordinasi antara Polri, TNI, serta pemerintah daerah sangat penting, khususnya dalam menjaga stabilitas keamanan selama seluruh rangkaian kegiatan peringatan HUT RI ke-80 berlangsung di wilayah Bali,” ujar Kapolda Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya.
Dalam Rakor tersebut, dibahas secara mendalam sejumlah skenario pengamanan, termasuk antisipasi potensi gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), pengaturan lalu lintas, pengamanan tamu undangan, serta kesiapan dalam pelayanan publik selama kegiatan berlangsung.
Kapolda juga menekankan bahwa seluruh jajaran Polda Bali harus mengedepankan pelayanan prima kepada masyarakat, termasuk pengawalan kegiatan upacara, parade budaya, dan perayaan lainnya yang akan melibatkan partisipasi masyarakat luas.
Melalui Rakor ini, Polda Bali menyatakan komitmennya untuk memastikan bahwa peringatan HUT RI ke-80 di Bali dapat menjadi momen bersejarah yang membangkitkan semangat nasionalisme, meningkatkan partisipasi masyarakat, dan menunjukkan wajah Indonesia yang aman, tertib, dan damai di mata dunia. (Red)