Pekanbaru |Nusantara Jaya News – Gerakan Pemuda Barisan Negeri (GPBN) Provinsi Riau menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dalam membuka secara resmi Festival Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
Bagi masyarakat Riau, khususnya Kuansing, Pacu Jalur bukan sekadar perlombaan mendayung, melainkan warisan budaya yang sarat dengan nilai kebersamaan, sportivitas, serta gotong royong. Kehadiran pemerintah pusat, terlebih oleh Menteri Pariwisata, menjadi bukti nyata dukungan negara terhadap pelestarian budaya lokal agar mampu dikenal hingga ke kancah internasional.
Ketua GPBN Riau menyebut bahwa momentum ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi generasi muda Riau.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya. Pacu Jalur bukan hanya tradisi, tetapi juga potensi wisata budaya yang bisa mengangkat nama Indonesia di mata dunia. Dengan dukungan pemerintah pusat, kita semakin yakin Pacu Jalur akan menjadi ikon internasional,” ujarnya.
Festival yang selalu menyedot ribuan penonton ini, kini semakin menjadi sorotan dunia. Berbagai media nasional dan internasional menyoroti keindahan tradisi yang memadukan seni, budaya, serta kekuatan fisik dalam satu perahu panjang yang didayung puluhan orang.
GPBN Riau berharap ke depan, Pacu Jalur tidak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga masuk kalender pariwisata dunia sehingga mampu meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Riau.
Selain itu, kegiatan ini diyakini mampu menggerakkan ekonomi masyarakat, mulai dari UMKM lokal hingga sektor pariwisata yang lebih luas.
“Inilah bentuk nyata bagaimana budaya lokal dapat menjadi kekuatan nasional, bahkan global. Kami para pemuda akan terus mendukung dan mengawal agar tradisi Pacu Jalur tetap lestari dan mendunia,” tutup Ketua GPBN Riau.(Spt)