banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130
Berita  

Ketua DPP GPMP Sumut : Salah Input RSUD Rantauprapat Jangan Dibesar-besarkan

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Medan |Nusantara Jaya News – 19 September 2025, Sorotan publik terhadap kasus salah input data pasien di RSUD Rantauprapat mendapat tanggapan dari Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Peduli Sumut (GPMP Sumut). Ketua GPMP Sumut, Ismail Siregar, meminta agar masyarakat tidak terburu-buru menghakimi Direktur RSUD Rantauprapat, dr. Adi Subrata.

Menurut Ismail, kasus ini harus dipahami sebagai kesalahan administrasi yang dilakukan staf, bukan sebagai bentuk kesengajaan atau tindak pidana.

banner 300x250

> “Kami mengerti keresahan masyarakat, tapi mari kita melihatnya secara bijak. Ini murni kesalahan input administrasi oleh staf, bukan niat jahat, apalagi tindakan pidana. Jangan semua beban kesalahan diarahkan kepada direktur yang justru sedang berupaya membenahi RSUD,” ujar Ismail, Jumat (19/9/2025).

Ismail menambahkan, dalam hukum pidana berlaku asas “tidak ada pidana tanpa kesalahan”. Artinya, seseorang hanya dapat dimintai pertanggungjawaban pidana apabila ada unsur kesengajaan (mens rea) atau kelalaian berat yang mengakibatkan kerugian serius.

“Dalam kasus ini pasien masih hidup, sehingga tidak tepat bila dikaitkan dengan tuduhan penghilangan nyawa atau pemalsuan dokumen. Ini lebih tepat disebut kesalahan teknis staf administrasi,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menyinggung Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit yang menekankan bahwa rumah sakit bertanggung jawab terhadap kerugian akibat kelalaian tenaga kesehatan. Namun tanggung jawab tersebut, kata Ismail, lebih bersifat administratif dan perdata, bukan pidana.

GPMP Sumut juga menilai bahwa selama kepemimpinan dr. Adi Subrata, RSUD Rantauprapat mengalami banyak pembenahan, baik dari sisi fasilitas, tenaga medis, maupun pelayanan kepada masyarakat.

“Jangan sampai satu kesalahan administrasi menutupi kerja keras yang sudah dilakukan. dr. Adi sudah banyak melakukan perbaikan di RSUD Rantauprapat, dan kami melihat langsung manfaatnya bagi masyarakat,” ungkap Ismail.

Ia pun mengimbau semua pihak agar menahan diri dan tidak memperkeruh suasana.

“Wajar keluarga pasien merasa kecewa, tapi mari diselesaikan dengan cara yang baik. Yang terpenting pasien tetap sehat, sistem administrasi diperbaiki, dan pelayanan publik semakin meningkat,” pungkasnya.

Dengan pernyataan ini, GPMP Sumut berharap persoalan tidak semakin melebar dan bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

(Ismail Siregar)

banner 1000x130
https://nusantarajayanews.id/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250528-WA0005-e1748427094351.jpg
banner 1000x130 banner 2500x130