****************************************
Surabaya |nusantarajayanews.id – 4 dari salah satu tersangka diamankan pihak Polisi terkait tindakan pencurian. Kelompok maling tersebut berniat ingin membobol mesin ATM di sebuah minimarket daerah Pagesangan No 27 Surabaya.
Namun, rencana mereka gagal karena alarm berbunyi setelah ketiganya beraksi merusak pintu pengaman dengan cara dilas.
Karena panik takut ketahuan mereka akhirnya mencuri 30 slop rokok dan 20 kardus celana dalam.Kejadian tersebut terjadi Sabtu (17/2/2024) dini hari.
Dengan adanya kejadian tersebut pihak minimarket langsung melapor ke Polsek setempat
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengatakan bahwa Satu dari empat pelaku tertangkap di Madura. Identitas tiga pelaku lain sudah kami kantongi, yaitu DW (24), M (37), dan R.
“Kita tunggu waktu saja para tersangka akan tertangkap. Pelaku pertama yang diamankan ialah AS (26) warga asal Diwek, Jombang.” ujar Hendro. (22/2/24).
Menurut keterangan pelaku otak pencurian itu adalah DW (24) mantan karyawan minimarket tersebut, meskipun sudah berhenti kerja pelaky DW ternyata masih memegang kunci duplikat pintu minimarket. Kemudian, ia mengajak tiga orang temannya untuk membobol uang di ATM yang berada didalam minimarket.
Untuk menjalankan aksinya kelompok maling tersebut sudah merencanakan sebelumnya salah satu pelaku inisial M bertugas menyediakan mobil untuk berangkat ke lokasi dan serta membawa peralatan tabung nitrogen dengan tujuan untuk merusak ATM dengan cara dilas.
Semula aksi mereka berjalan mulus. Pintu harmonika Indomaret bisa dirusak dengan cara dilas. Setelah itu mereka bisa membuka pintu kedua toko menggunakan kunci serep.
Sebelum mereka beraksi mereka pun sudah memadamkan sakelar listrik. Dalam aksinya ereka saling bagi tugas. Teemasuk pelaku yang tertangkap di daerah Madura yang beetugas merusak ATM.
“Di dalam minimarket tersebut ada dua ATM. Pada saat hendak merusak satu ATM ternyata alarm minimarket berbunyi dengan spontan mereka pun panik lantas kabur,” ucap Hendro.
Saat itulah ke- empat pelaku lari menyelamatkan diri. Daripada gak mendapatkan hasil, ke dua pelaku DW dan M akhirnya mengambil barang-barang yang se enaknya mereka curi, seperti sejumlah slop rokok dan celana dalam.
Dengan kejadian tersebut pihak minimarket mengakibatkan kerugian sekitar Rp15,5 juta diantaranya 30 slop rokok dan 20 kardus celana dalam.
Selanjutnya pelaku yang sudah diamankan diperiksa lebih lanjut untuk proses pengembangan untuk memburu teman – temannya yang lebih dulu kabur. (Red)
