banner 1000x130 **************************************** banner 1000x130 banner 2500x3000
PLN  

PLN Tampilkan Rencana Ambisius untuk Transisi Energi pada Green Energy Buyers Dialogue di Jakarta

banner 2500x130 banner 2500x130 banner 1000x130

Jakarta |Nusantara Jaya News – PT PLN (Persero) terus memperkuat komitmennya dalam transisi energi global melalui peningkatan pembangunan pembangkit berbasis energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. (15/7/24).

Komitmen tersebut ditegaskan pada acara Green Energy Buyers Dialogue yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di Jakarta pada Jumat (12/07) Kemaren.

banner 2500x130

Green Energy Buyers Dialogue adalah forum diskusi antar pemangku kepentingan dalam Just Energy Transition Partnership (JETP), yang melibatkan Pemerintah Indonesia, International Partners Group (IPG), Glasgow Financial Alliance for Net Zero (GFANZ), serta perwakilan perbankan internasional dan domestik, serta pelaku usaha.

Dalam sambutannya, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rachmat Kaimuddin, menekankan pentingnya transisi energi sebagai solusi untuk krisis iklim yang mengancam 280 juta penduduk Indonesia.

“Transisi energi adalah langkah yang harus diambil untuk mengatasi perubahan iklim tanpa mengorbankan pertumbuhan ekonomi. Kita harus beralih dari bahan bakar fosil ke energi non-fosil yang nol karbon,” ujar Rachmat.

Alexia Latortue, Assistant Secretary of the Treasury for International Markets, U.S. Department of the Treasury dan perwakilan IPG, menambahkan bahwa transisi energi yang ramah lingkungan tidak hanya menguntungkan bagi lingkungan tetapi juga mendorong investasi dan menciptakan lapangan kerja.

“Perusahaan yang hadir di sini memiliki target net zero dan mencari sumber energi yang ramah lingkungan. Negara yang menawarkan solusi energi hijau akan mendapatkan keunggulan kompetitif,” paparnya.

Dalam acara tersebut, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memaparkan rencana ambisius PLN untuk mendukung transisi energi di Indonesia.

PLN telah mengembangkan kapasitas pembangkit EBT mencapai 8.786 megawatt (MW) hingga 2023, dengan rincian 5.777 MW dari hidro, 2.519 MW dari panas bumi, dan sisanya dari surya, angin, serta biomassa.

Darmawan juga mengungkapkan rencana PLN untuk meningkatkan bauran energi bersih melalui Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) dan Rencana Umum Kebutuhan Nasional (RUKN). Hingga tahun 2040, targetnya adalah 75% kapasitas energi bersih dari EBT dan 25% dari gas.

“Kami merencanakan penambahan kapasitas sebesar 21 GW dari gas, 28 GW dari surya dan angin, 31 GW dari hidro dan panas bumi, serta 2,4 GW dari energi baru lainnya,” jelas Darmawan.

Untuk mencapai target tersebut, PLN meluncurkan skenario Accelerated Renewable Energy Development (ARED), yang mencakup pembangunan Green-Enabling Transmission Line untuk mendistribusikan EBT ke seluruh Indonesia.

“Transisi energi memerlukan kolaborasi global yang kuat, karena ini adalah tantangan bersama untuk menghadapi perubahan iklim,” tutup Darmawan. (Red)

banner 1000x130
banner 2500x130 banner 1000x130
banner 1000x130 banner 2500x130