JAKARTA, Nusantara Jaya News – Puluhan anggota DPD RI petahana yang kembali terpilih dan anggota DPD RI baru untuk masa bakti 2024-2029 sepakat mengusung AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, Nono Sampono, Elviana, dan Tamsil Linrung sebagai Paket Pimpinan DPD RI masa bakti 2024-2029.
Dukungan ini dinyatakan dalam Deklarasi Paket Pimpinan DPD RI 2024-2029 di Telaga Senayan Restoran, Jakarta Pusat, Minggu (23/6/2024). Acara ini diisi dengan pembacaan pernyataan dukungan dan prosesi penandatangan dukungan dari anggota DPD RI masa bakti 2024-2029.
Menariknya, seluruh rangkaian acara disiapkan dan dipandu oleh para Senator Milenial yang baru terpilih. MC acara dipandu oleh Larasati Moriska, Senator Kaltara, dan host jalannya acara dipandu Alfiansyah Komeng, Senator Jawa Barat. Ketua Panitia Penyelenggara dipercayakan kepada Fahira Idris, Senator DKI Jakarta.
Selain anggota DPD RI senior dan milenial, hadir beberapa tokoh undangan, termasuk Wakil Presiden RI ke-6 Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Mantan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, Mantan Anggota DPD RI yang kini menjadi Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Djan Faridz, dan Mantan Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali.
Dalam sambutannya, Fahira Idris yakin bahwa LaNyalla, Nono Sampono, Elviana, dan Tamsil Linrung mampu mewujudkan DPD RI yang semakin kuat dan bermartabat. Berdasarkan hasil penelitian Litbang Kompas terbaru, DPD RI menempati posisi sebagai Lembaga Negara yang dipercaya masyarakat di atas beberapa lembaga lainnya, termasuk DPR RI.
“Ini artinya, pengabdian kita selama hampir lima tahun bersama Ketua Pak AA LaNyalla Mahmud Mattalitti telah menghasilkan kepercayaan publik yang kuat. Itulah mengapa pilihan kita untuk mengusung Paket Pimpinan DPD RI masa bakti 2024-2029 sangat tepat. Saya percaya, Kuartet Negarawan yang kita usung hari ini akan mampu mewujudkan DPD RI yang semakin kuat dan bermartabat,” ujar Fahira dalam keterangan tertulis diterima oleh redaksi dengan tanggal yang sama.
AA LaNyalla Mahmud Mattalitti bersama Nono Sampono, Elviana, dan Tamsil Linrung memang mempunyai visi misi mewujudkan DPD RI yang semakin kuat dan bermartabat.
“Insya Allah, saya sendiri, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, Pak Nono Sampono, Ibu Elviana, dan Pak Tamsil Linrung, siap mengabdikan diri bersama seluruh Anggota DPD RI, untuk bersama-sama mewujudkan DPD RI yang kuat dan bermartabat,” ujar LaNyalla.
LaNyalla menyatakan bahwa DPD RI adalah rumah untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat dan seluruh stakeholder di daerah. Dia mengajak para Senator untuk bersama-sama menunjukkan kepada Bangsa Indonesia bahwa DPD RI, dengan segala keterbatasannya, tetap mampu memperjuangkan aspirasi daerah.
“Perjuangan untuk mewujudkan DPD RI yang kuat dan bermartabat harus terus kita perjuangkan, baik melalui perjuangan jangka pendek dengan mengoptimalkan perangkat yang ada, maupun perjuangan jangka panjang melalui jalur konstitusi,” paparnya.
Mengenai penguatan DPD lewat jalur konstitusi, LaNyalla mengklarifikasi beberapa narasi menyesatkan yang menyatakan seolah dirinya dan Nono Sampono ingin membubarkan DPD RI dengan mengkampanyekan gagasan untuk kembali ke UUD 1945 naskah asli.
Menurutnya, narasi itu sengaja disampaikan tidak utuh. Justru hasil keputusan Sidang Paripurna DPD RI pada 14 Juli 2023 lalu adalah upaya memperkuat posisi DPD RI sehingga bisa menjadi pembentuk Undang-Undang yang setara dengan DPR RI.
Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono, menambahkan bahwa ia dan pimpinan lainnya berkomitmen membawa DPD RI ke arah yang lebih baik.
“Beliau-beliau ini memiliki pengalaman dan track record yang luar biasa serta idealisme yang tinggi. Idealisme ini yang membuat kami tetap kompak dan solid,” ujar Nono.
Wakil Presiden RI ke-6, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, mengapresiasi langkah anggota DPD RI yang mendeklarasikan paket pimpinan mereka. “Saya bangga DPD RI menjadi pelopor dalam mendeklarasikan pimpinannya. Ini langkah baru dalam dinamika demokrasi di Indonesia,” kata Try Sutrisno.
Mantan Ketua DPD RI, Oesman Sapta Odang (OSO), menegaskan bahwa kehadirannya pada acara deklarasi paket pimpinan DPD RI bukan sekadar menghadiri, tetapi juga ikut memayungi lembaga yang pernah dipimpinnya. OSO berpesan agar DPD RI dijadikan alat untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat dan membuat terobosan agar tidak terus dikebiri kewenangannya.
Dalam kesempatan itu, para anggota DPD RI petahana yang terpilih kembali dan anggota DPD RI yang baru terpilih bersama-sama membacakan deklarasi dukungan. Secara simbolis, surat dukungan diserahkan oleh Mananwir Paul Finsen Mayor, Senator terpilih dari Papua Barat Daya, kepada LaNyalla, Nono Sampono, Elviana, dan Tamsil Linrung.(*)