Batang |Nusantara Jaya News – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang menggelar kegiatan pembukaan pelatihan pengelasan bagi warga binaan, dengan bekerja sama dengan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Batang melalui Balai Latihan Kerja (BLK), Selasa (19/8). Kegiatan ini resmi dibuka di Aula Lapas Batang, dan dihadiri oleh Kasi Binadik dan Giatja Lapas Batang, Irfan Samper, Kasubsi Giatja, Rizal Eka Prasetya Maduraga, Kepala BLK Disnaker Batang, Elisiyatun Muslimah, para instruktur pelatihan, serta warga binaan peserta pelatihan.
Pelatihan pengelasan ini akan berlangsung selama lima hari ke depan dengan diikuti oleh 25 warga binaan. Dalam sambutannya, Kasi Binadik dan Giatja, Irfan Samper, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Lapas Batang dalam memberikan pembinaan kemandirian berupa keterampilan yang bermanfaat bagi warga binaan.
“Pelatihan pengelasan ini adalah kesempatan yang sangat baik. Manfaatkanlah kesempatan ini sebaik-baiknya, belajarlah dengan sungguh-sungguh, serap semua ilmu yang diberikan instruktur. Jadikan program ini sebagai titik balik menuju kehidupan yang lebih positif dan produktif. Kami berharap keterampilan yang diperoleh dapat menjadi bekal untuk membangun kehidupan yang lebih baik setelah kembali ke masyarakat nantinya,” ujarnya.
Selanjutnya, sambutan juga disampaikan oleh Kepala BLK Disnaker Batang, Elisiyatun Muslimah, yang memberikan apresiasi atas upaya Lapas Batang dalam memberikan pelatihan pengelasan kepada warga binaan. Beliau juga berpesan kepada warga binaan agar dapat mengikuti pembinaan ini dengan baik dan mengambil hikmah dari pelatihan ini.
“Kami menyambut baik kegiatan ini. Semoga kegiatan pelatihan ini dapat menjadi bekal keterampilan yang berharga bagi warga binaan untuk kembali membangun kehidupan yang lebih baik di tengah masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyematan kalung tanda peserta pelatihan secara simbolis oleh kasi binadik dan giatja, Irfan Samper, serta Kepala BLK Disnaker Batang, Elisiyatun Muslimah, kepada perwakilan peserta. Penyematan kalung peserta ini menjadi tanda dimulainya kegiatan pelatihan pengelasan bagi warga binaan Lapas Batang.
Usai rangkaian pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi dasar pengelasan dan pengenalan alat-alat kerja oleh instruktur dari BLK Batang. Para warga binaan mengikuti pelatihan dengan penuh kesungguhan, memperhatikan setiap arahan, serta langsung mempraktikkan teknik dasar pengelasan di bawah pendampingan instruktur dan Kasubsi Giatja, Rizal Eka Prasetya Maduraga.
Melalui program ini, Lapas Batang menegaskan komitmennya dalam menghadirkan berbagai kegiatan positif dan bermanfaat sebagai wujud pembinaan. Diharapkan, keterampilan yang diperoleh warga binaan dapat menjadi modal berharga untuk kembali berkontribusi positif di tengah masyarakat setelah selesai menjalani masa pidana. (Tom)