Surabaya|Nusantara Jaya News – Sebuah tragedi menimpa seorang wanita berusia 44 tahun bernama MT dari Leces, Probolinggo, Jawa Timur, yang ditemukan meninggal dunia setelah terlindas kereta api di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, pada Selasa pagi, 18 Juni 2024.
Sebelum kejadian naas tersebut, MT sempat menghubungi Radio Suara Surabaya pada Senin sore (17/6/2024), mengungkapkan bahwa dia menjadi korban penipuan online.
MT meminta agar tim Radio Suara Surabaya membuat konten edukasi tentang cara menghindari penipuan online, sebagai upaya mencegah terjadinya korban-korban selanjutnya.
Dia mengaku baru saja menjadi korban penipuan afiliasi platform media sosial, dimana dia diminta untuk melakukan sejumlah tugas seperti mengikuti dan menyukai akun dengan imbalan uang.
Namun, situasi berubah menjadi lebih rumit ketika dia diberi tugas untuk melakukan transaksi di marketplace dengan janji komisi, yang ternyata uangnya tidak kunjung dibayarkan dan terdapat pajak yang mengharuskan pembayaran sebelumnya.
Akibatnya, MT terlibat dalam pembukaan akun VIP dan pembayaran kepada pihak ketiga, yang menyebabkan uangnya terkendala karena pihak ketiga membekukan dana.
Gatekeeper Radio Suara Surabaya berusaha untuk menghubungi MT, tetapi upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Pada Selasa pagi, keberadaannya ditemukan terlindas oleh kereta api, dan polisi sedang menginvestigasi motif di balik tragedi ini.
Menurut Kompol M. Soleh dari Polsek Wonocolo, mereka belum bisa memastikan apakah motif kematian MT terkait dengan penipuan online atau bukan.
“Belum bisa kami simpulkan motif bunuh dirinya. Hasil pemeriksaan sementara dari keluarga, korban punya riwayat diabetes. Kalau terkait penipuan online itu kami masih dalami lagi,” ujar Soleh.
Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan berupaya menghubungi keluarga korban di Leces, Probolinggo.
Insiden ini menjadi peringatan tentang bahaya penipuan online yang dapat berdampak serius, termasuk dalam hal psikologis yang dapat mendorong tindakan ekstrim seperti yang dialami oleh MT. (Red)