Surabaya | Nusantara Jaya News – Setelah laga pertandingan kualifikasi piala dunia 2026 round 3 Bahrain vs Indonesia, netizen Indonesia langsung serang sosial media dan website akun resmi Bahrain. Sampai saat ini mengalami serangan masif setelah dugaan kecurangan AFC terhadap Timnas Indonesia mencuat.
Banyak nama tempat di label Bahrain yang diubah di google maps dengan julukan “AFC Mafia”. Aksi ini diduga dilakukan oleh warganet Indonesia yang marah atas insiden tersebut.
Setelah laga pertandingan round 3 memicu kontroversial dan dugaan ketidakadilan terhadap Timnas Indonesia, tagar #AFCMafia dan berbagai ungkapan protes lainnya mulai viral di sosial media. Para pengguna internet melakukan aksi protes digital dengan mengubah nama-nama lokasi di Bahrain menjadi AFC Mafia di Google maps.
Berdasarkan pantauan yang diupload salah satu akun tiktok @FanySenoMadrid, beberapa lokasi penting do Bahrain seperti stadion, pantai, dan bangunan publik lainnya telah diubah namanya menjadi “AFC mafia”.
Protes ini semakin ramai setelah berbagai akun media sosial mengunggah bukti – bukti perubahan nama tempat tersebut.
Aksi ini merupakan sebuah kekecewaan warganet Indonesia atau netizen terhadap AFC, yang dianggap tidak adil dan memihak Bahrain dalam pertandingan tersebut. Kondisi ini juga menjadi perhatian internasional, terutama dikalangan pecinta sepak bola Asia, yang turut mengikuti perkembangan kasus ini.
Saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak FIFA, AFC, maupun Google terkait perubahan nama-nama tempat di Bahrain tersebut.