****************************************
Sidoarjo |nusantarajayanews.id – Lapas Kelas I Surabaya Kanwil Kemenkumham Jatim hari ini (06/03/2023) kedatangan tim zona integritas Lapas Kelas IIA Abepura, kedatangan mereka yang jauh dari wilayah Indonesia bagian timur tak lain untuk melaksanakan studi tiru guna pembangunan zona integritas di lingkungan Lapas Kelas IIA Abepura, Kanwil Kemenkumham Papua.
Endang Lintang Hardiman selaku Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Papua memimpin langsung kunjungan studi tiru tersebut dengan Kalapas Kelas IIA Abepura, Sulistyo Wibowo dan jajaran tim Pokja yang berjumlah 9 orang.
Jalu Yuswa Panjang selaku Kalapas Kelas I Surabaya beserta ketua Pokja dan jajaran langsung mengajak berkeliling terlebih dahulu ke beberapa lokasi yang menjadi proyek perubahan maupun inovasi unggulan yang berhasil di terapkan Lapas Kelas I Surabaya.
Selanjutnya dilakukan pemaparan dan selayang pandang terkait pembangunan zona integritas yang dilakukan oleh Lapas Kelas I Surabaya dan disampaikan langsung oleh Kalapas Kelas I Surabaya, Jalu Yuswa Panjang.
“Mewujudkan Zona Integritas sendiri perlu adanya keterlibatan dan dukungan dari seluruh jajaran” ujar Jalu
” Terutama ubah mindset dan culture set setiap pegawai” imbuhnya.
Jalu juga menuturkan bahwasanya untuk mewujudkan zona integritas tak hanya tentang inovasi berbasis aplikasi melainkan yang dibutuhkan dan bisa dirasakan langsung oleh warga binaan atau masyarakat serta selalu mengkontrol publikasi baik negatif maupun positif.
” Betul Kita menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada di masyarakat, Keluhan itu jadikan tantangan” imbuh KadivPas Kanwil Kemenkumham Papua
“Setelah studi tiru ini mindset tim Pokja ini menjadi kesatuan yang kuat dan pokok untuk membangun mindset di Lapas Abepura” harap Endang.
Sulistyo Wibowo mengucapkan banyak terima kasih kepada Lapas Kelas I Surabaya sebagai tim tuan rumah studi tiru sehingga selepas dari sini ada yang bisa dipahami dan di mengerti maupun ada yang diterapkan sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik.
“Mohon bantuan masukan kepada teman-teman sehingga kami bisa mewujudkan atau lolos dalam pembangunan ZI” pungkasnya.
Kegiatan studi tiru ditutup dengan tukar cinderamata antara Lapas Kelas I Surabaya dengan Lapas Kelas IIA Abepura dan foto bersama. (red)
