Surabaya | Nusantara Jaya News – Siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI Angkatan Laut (TNI AL) Angkatan 44 Gelombang 1 di Kodiklatal semakin menunjukkan militansi dan mental baja mereka dalam Latihan Praktek (Lattek) Tempur Tahap ke-2 di Purboyo, Malang Selatan, Jawa Timur (Jatim), pada Selasa (20/08/2024) kemarin.
Antusiasme tinggi diperlihatkan oleh 433 Siswa Dikmata TNI AL Angkatan 44/1 dalam Lattek Berganda, Menembak, Limed, dan Sea & Jungle Survival di area pertempuran Purboyo. Keberhasilan mereka dalam menghadapi setiap tantangan latihan meningkatkan keyakinan para pelatih bahwa siswa-siswa ini siap menjalani tahap Lattek berikutnya, yaitu tahap Limed dan Sea & Jungle Survival di Pantai Baruna Kondang Iwak.
Pada tahap kedua latihan ini, para siswa dihadapkan pada berbagai skenario yang dilaksanakan mulai dari pagi, siang, sore, hingga malam hari, yang tentu saja menguras energi dan mental mereka.
Komandan Sekolah Tamtama (Danseta) Puslatdiksarmil, Mayor Marinir Haris Tri Purnama, menyatakan bahwa Lattek ini merupakan puncak dari Latihan Dasar Keprajuritan yang akan menjadi bekal berharga saat para siswa menjalani kedinasan. Dengan semangat dan mental baja, para siswa diharapkan mampu menyelesaikan tahap kedua ini dengan sukses tanpa hambatan.
Di sisi lain, Komandan Puslatdiksarmil (Danpuslatdiksarmil), Kolonel Laut (P) Irwan S.P. Siagian, berpesan bahwa latihan ini harus dilaksanakan dengan mengutamakan faktor keamanan, karena kesuksesan latihan adalah ketika seluruh kegiatan berjalan lancar dan siswa dapat melaksanakannya dengan aman tanpa kendala.
Lattek Berganda, Menembak, Limed, dan Sea & Jungle Survival yang dijalani oleh Siswa Dikmata TNI AL Angkatan 44/1 ini merupakan rangkaian pendidikan yang wajib dilalui sebelum mereka resmi menjadi Prajurit Jalasena yang akan mengawaki Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) TNI AL di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).