****************************************
SURABAYA | NUSANTARA JAYA NEWS – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) mendapat kehormatan besar sebagai tuan rumah pada kegiatan penganugerahan Innovative Government Award (IGA) Tahun 2024 yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI). Acara ini merupakan kegiatan tahunan sebagai ajang bergensi dengan memberikan apresiasi inovasi
Tak hanya itu, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI Ribka Haluk dengan didampingi Pj. Gubernur Jatim Adhy Karyono dan Ketua Pelaksana IGA 2024 Yusharto Huntoyungo.
Ketua Pelaksana IGA 2024 Yusharto Huntoyungo mengatakan bahwa proses seleksi ini melibatkan berbagai tahapan, yang mana ada empat tahapan utama.
“Proses dimulai dengan pelaporan inovasi melalui platform Indeks Inovasi Daerah (IID). Pada tahun ini, tercatat lebih dari 31 ribu inovasi yang masuk. Selanjutnya, dilakukan proses validasi dan pengendalian kualitas oleh Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gadjah Mada (UGM),” jelasnya saat ditemui oleh awak media dalam konferensi pers di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Surabaya, Kamis (5/12/2024) sore.
Yusharto menyampaikan bahwa tahap ketiga yaitu presentasi dari kepala daerah yang meliputi 9 provinsi, 22 kabupaten, dan 14 kota dengan indeks tertinggi.
“Prestasi tersebut diikuti dengan validasi lapangan untuk memastikan kesesuaian antara paparan dan kondisi nyata di lapangan. Dari proses ini, Provinsi Jatim dinobatkan sebagai provinsi paling inovatif 2024. Sementara, penghargaan tingkat kabupaten maupun kota diraih oleh kabupaten Banyuwangi dan kota Surabaya,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk mengapresiasi upaya pemerintah daerah baik tingkat kabupaten/kota maupun provinsi dalam membangun inovasi terbaru dan kreatif.
“Kami memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah yang terus berinovasi dan berkelanjutan. Dan, kami juga berharap yang mendapatkan penghargaan ini terus mendorong ekosistem inovasi di seluruh Indonesia,” tutur Ribka, sapaan akrabnya.
Wamendagri Ribka menyoroti kategori khusus seperti daerah tertinggal, perbatasan, dan daerah di Provinsi papua ini telah menunjukkan potensi besar dalam inovasi daerah.
“Selain penghargaan tersebut, IGA 2024 ini juga menghadirkan pameran inovasi sebagai ajang berbagi gagasan antar daerah maupun provinsi. Kami berharap kegiatan ini menjadi pendorong peningkatan kualitas pelayanan publik diberbagai sektor. Juga, penghargaan ini sangat penting untuk terus mendorong inovasi sebagai kunci pembangunan daerah yang berkelanjutan,” tegas Wamendagri Ribka.
Senada, Pejabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian provinsi, kabupaten maupun kota di Jatim yang telah berhasil menjadi daerah terinovatif dalam ajang ini.
“Kami bersyukur atas penghargaan ini, bukan hanya provinsi tetapi juga kabupaten dan kota di Jatim yang semuanya terinovatif,” ungkap Pj. Gubernur Jatim.
Pj. Gubernur Adhy menekankan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari iklim inovasi yang terus terbangun di Jatim. Menurut dia, setiap kepala daerah kabupaten maupun kota terus berlomba untuk mewujudkan inovasi yang bermanfaat.
“Kami mempunyai pusat inovasi dan kebijakan untuk mengkurasi inovasi yang layak dikembangkan atau dilombakan,” tambah dia.
“Dalam IGA 2024, Jatim mengusung beberapa inovasi unggulan seperti clinic hoax, sebuah layanan digital untuk menangkal berita hoaks dan underwater restocking yaitu inovasi dalam pembudidayaan ikan yang mendukung sektor pariwisata,” imbuh Pj. Gubernur Jatim.
Adhy menuturkan bahwa inovasi ini memberikan banyak dampak nyata bagi masyarakat, seperti mempermudah layanan publik, mendukung pemenuhan kebutuhan hidup, serta menciptakan keberlanjutan yang menjadi perhatian utama.
“Kalau hanya bertahan 1-2 tahun, itu bukan inovasi. Kami terus menekankan inovasi yang berkelanjutan dan dapat direplikasi di daerah lain,” ucap Adhy.
Adhy menyoroti beberapa inovasi dari Jatim yang telah diadopsi oleh berbagai daerah, baik di dalam maupun di luar provinsi. Menurutnya, hal ini menjadi indikator keberhasilan inovasi yang tidak hanya memberikan manfaat ditingkat lokal, tetapi juga pada tingkat nasional.
“Budaya inovasi ini terus dikembangkan. Jatim diharapkan mampu menjadi teladan bagi daerah lain dalam menciptakan solusi kreatif untuk meningkatkan layanan publik dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Ajang IGA 2024 kembali memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah di seluruh Indonesia yang berhasil menunjukkan inovasi terbaik dalam berbagai kategori. Berikut adalah daftar pemerintah daerah penerima penghargaan berdasarkan kategorinya, diantaranya adalah kategori Daerah Tertinggal Inovatif yaitu Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Lombok Utara, dan Kabupaten Nias Utara.
Kategori Daerah Perbatasan Inovatif yaitu Kabupaten Bintan, Kota Batam, dan Kabupaten Ambang. Kategori Wilayah Papua Terinovatif adalah Kabupaten Sorong, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Kaimana. Kategori Kota Terinovatif yaitu Kota Surabaya, Mojokerto, Bekasi, Padang Panjang, Palembang, Batu, Pekalongan, Makassar, dan Bima.
Kategori Kabupaten Terinovatif yaitu Kabupaten Banyuwangi, Situbondo, Sragen, Wonogiri, Balangan, Padang Pariaman, Tabalong, Bogor, Bangka, Sampang, Boyolali, Mesuji, Bangkalan, Blora, Ogan Ilir, Sidoarjo, dan Pamekasan. Kategori Provinsi Terinovatif adalah Provinsi Jawa Timur, Sumatera Barat, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, dan Bali. Terakhir, Kategori Provinsi Sangat Terinovatif adalah Provinsi Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan Timur.
Acara ini juga menandai momen penting, yaitu penetapan DKI Jakarta sebagai tuan rumah IGA tahun 2025. Penyerahan bendera pataka dari Pj. Gubernur Jatim Adhy Karyono kepada Wamendagri Ribka Haluk, yang kemudian diserahkan kepada Pj Gubernur DKI Jakarta, menjadi simbol kesinambungan semangat inovasi di antara pemerintah daerah.
