****************************************
BANGLI |Nusantara Jaya News – Upaya memperkuat perekonomian masyarakat desa terus dilakukan melalui pengembangan sektor koperasi dan perdagangan lokal. Hal ini terlihat dari kegiatan peletakan batu pertama pembangunan fisik 80.000 gerai pergudangan dan perlengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang dilaksanakan pada Jumat, 17 Oktober 2025 pukul 14.00 WITA di Desa Pengotan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Bali.
Acara yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra, Dandim 1626/Bangli beserta jajarannya, perwakilan Gubernur Bali, perwakilan Bupati Bangli, serta unsur pengamanan dari Pecalang Desa Adat Pengotan, anggota Polres Bangli, Polsek Kota Bangli, dan anggota TNI. Tak kalah penting, seluruh tokoh masyarakat Desa Pengotan turut hadir sebagai bentuk dukungan terhadap proyek strategis ini.
Dalam keterangannya, Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra menyampaikan bahwa pembangunan gerai pergudangan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
> “Pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan menunjang kesejahteraan mereka sendiri. Selain itu, masyarakat juga sangat mendukung program pemerintah dalam memperlancar perputaran ekonomi, khususnya di sektor pertanian, perdagangan, dan peternakan,” ujar Danrem.
Menurutnya, keberadaan 80.000 gerai pergudangan ini nantinya akan menjadi pusat kegiatan ekonomi baru di tingkat desa dan kelurahan, sekaligus memberikan peluang besar bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha lokal dengan fasilitas penyimpanan dan distribusi yang lebih baik.
Selain aspek ekonomi, proyek ini juga dinilai mampu mempererat sinergi antara pemerintah, TNI-Polri, dan masyarakat dalam membangun kemandirian desa. Dukungan penuh dari semua pihak menunjukkan semangat gotong royong dan nasionalisme yang kuat, sejalan dengan semangat “Merah Putih” yang diusung oleh koperasi tersebut.
Dengan dimulainya pembangunan fisik ini, diharapkan dalam waktu dekat gerai-gerai pergudangan Koperasi Merah Putih dapat beroperasi dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam mempercepat rantai pasok hasil bumi dan meningkatkan daya saing produk lokal Bangli di pasar yang lebih luas.(Sukadana)
