****************************************
Surabaya |nusantara jaya news – Acara National Day Celebration ke-113 berlangsung meriah di Hotel JW Marriott Surabaya, dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk politisi Partai Demokrat Herlina Harsono Njoto, S.Psi., M.Psi., Psikolog, serta berbagai pejabat lainnya. Selasa (8/10/24).
Di antara tamu kehormatan hadir Penjabat Walikota Madiun, Edi Supriyanto, Penjabat Bupati Sumenep Muhammad Iqbal, anggota DPRD Kota Malang Joko Prihatin, Wakil Rektor Unit di Jombang, Ketua Umum Ormas Bara Nusa Purwanto Wijaya, dan Ketua Kadin Surabaya M. Ali Affandi LNM serta pejabat pejabat penting lainnya
Dalam sambutannya, Penjabat Walikota Madiun, Edi Supriyanto, menyoroti peluang kerjasama antara Indonesia dan Taiwan, khususnya dalam hal investasi dan perdagangan.
“Kini terbentang peluang luas untuk mengembangkan kerjasama ekonomi dengan Taiwan, terutama di Jawa Timur, khususnya di Kota Madiun,” ujar Edi.
Ia menekankan pentingnya ekspor, investasi, pembangunan infrastruktur, pengembangan UMKM, serta pemberantasan kemiskinan sebagai prioritas pemerintah Kota Madiun.
Edi juga menggarisbawahi bahwa kemitraan strategis Indonesia dan Taiwan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur.
“Kami sangat berminat untuk bekerja sama dengan Taiwan, khususnya dalam perdagangan dan investasi yang akan menguntungkan Kota Madiun serta masyarakat secara keseluruhan,” tambahnya.
Sementara Kepala BP3MI, Titis Wulandari, S.Psi., M.M., juga menyampaikan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menjaga hubungan baik antara Indonesia dan Taiwan.
Ia menyoroti jumlah pekerja migran Indonesia di Taiwan yang mencapai 39.233 orang sejak Januari 2023 hingga Oktober 2024, dengan kontribusi devisa sebesar Rp 227 triliun.
“Para pekerja migran adalah pahlawan devisa, dan kesejahteraan serta perlindungan mereka adalah prioritas utama,” kata Titis.
Acara ini menjadi simbol eratnya hubungan antara Indonesia dan Taiwan, serta harapan akan masa depan yang lebih baik melalui kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua negara. (Red)
