****************************************
Bondowoso|nusantara jaya news – Untuk melindungi keselamatan masyarakat di kawasan rawan bencana, Perum Perhutani KPH Bondowoso terus menggencarkan upaya pencegahan dan tanggap darurat. Hal ini menyusul curah hujan tinggi disertai angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
Berdasarkan surat perintah Administratur Perhutani Bondowoso, Eko Haryanto selaku Asper KBKPH Klabang bersama Agung Handoko (KRPH Brebes) dan Suprapto (KRPH Wringinanom) mengadakan sosialisasi antisipasi bencana banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang di Aula Koramil Prajekan pada Rabu (11/12/2024). Kegiatan ini melibatkan jajaran Koramil, Polsek Prajekan, warga, tokoh masyarakat, dan pemerhati lingkungan.
Dalam sambutannya, Eko Haryanto meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di kawasan hutan selama musim hujan dan angin kencang. “Cari tempat yang aman untuk menghindari bencana seperti banjir, longsor, atau pohon tumbang,” pesannya.
Sementara itu, Kapten Inf Adi Leksono (Danramil 0822/14 Prajekan) dan IPTU Suherdi (Kapolsek Prajekan) menghimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap perubahan cuaca. “Jika terjadi hujan deras disertai petir dan angin kencang, segera padamkan aliran listrik untuk menghindari risiko yang lebih besar,” ujar mereka.
Yayan Harianto, Wakil ADM Perum Perhutani KSKPH Bondowoso Utara, melalui sambungan telepon, mengapresiasi kegiatan ini. Ia juga berterima kasih kepada jajaran Koramil dan Polsek Prajekan atas dukungan fasilitas dan tempat. “Semoga kegiatan ini menjadi amal ibadah, dan masyarakat terhindar dari bencana,” tuturnya.
Kegiatan ditutup dengan pemasangan plang imbauan kepada masyarakat di Petak 75D, Dusun Paterongan, Desa Walidono, wilayah RPH Brebes BKPH Klabang. (Red)
